Padaherang, (harapanrakyat.com),- Warga Dusun Babakanjaya Rt 03/01 Desa Bojongsari, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Ciamis dibuat kaget setelah ditemukan sesosok mayat laki-laki terapung di sungai Cipicung, Jumat (2/11), sekitar pukul 08.00 WIB.
Berdasarkan informasi yang HR himpun, diketahui mayat yang terapung di sungai tersebut bernama Fadli (76) warga Dusun Sapuangin Rt 26/13 Desa Karangsari, Kecamatan Padaherang.
Kursin (27) warga setempat, orang pertama yang menemukan sesosok mayat terapung tersebut.
“Ketika saya sedang mencari burung, tiba-tiba saya melihat sesosok mayat yang terapung di sungai. Adapun posisi mayat tersebut dengan posisi telungkup,” ujarnya kepada kepada HR, Jumat (2/11).
Melihat hal itu, lanjut Kursin, ia pun langsung melaporkan penemuan mayat tersebut ke pihak kepolisian setempat.
Kanit Reskrim Polsek Padaherang Aiptu Bambang, mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari warga adanya penemuan mayat tersebut. “Iya, tadi ada warga yang menelpon ke polsek, setelah itu kami langsung meluncur ke TKP,” ucapnya.
Penjelasan Polisi Tentang Penemuan Sesosok Mayat
Menurut Bambang, berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, ditubuh korban tidak ditemukan adanya luka bekas pukulan benda tumpul. Dugaan sementara korban tewas karena terpeleset dan korban langsung terjatuh ke sungai.
Tidak jauh dari lokasi penemuan mayat tersebut, sambung Bambang, pihaknya juga menemukan pakaian yang diduga milik korban. “Korban diduga sedang mandi di sungai. Akan tetapi, korban terpeleset pada waktu mau naik ke darat. Dan pakaian ditemukan dari tempat kejadian sekitar 10 meter,” terangnya.
Bambang menyebutkan mayat korban setelahnya dievakuasi langsung diserahkan ke pihak keluarga. “Jasad korban langsung diserahkan ke pihak keluarga, untuk segera dimakamkan,” tambahnya.
Bambang menambahkan, saat pihaknya menyerahkan korban ke pihak keluarga, mereka menerima bahwa korban tewas akibat terpeleset, bukan karena akibat ulah orang lain. “Jadi penyebab kematian korban karena terpeleset, bukan karena pembunuhan atau bunuh diri,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dusun Babakanjaya, Desa Bojongsari, Kecamatan Padaherang, Tasuh, mengungkapkan, korban diketahui sejak hari Selasa (30/10) sore menghilang. Pihak keluarga dan warga sempat mencari korban.
“Selama empat hari korban menghilang, warga bersama keluarga korban pun sempat mencari kemana-mana, namun hasilnya nihil,” ujarnya, Jum’at (2/11).
Saat ditemukan oleh Kursin, lanjut Tasuh, kondisi mayat tersebut sudah mengeluarkan bau tak sedap. Sehingga warga dan petugas kepolisian saat mengevakuasi korban, menggunakan sarung tangan penutup hidung (masker).
“Mungkin korban sudah meninggal lebih dari satu hari. Makanya ketika ditemukan kondisinya sudah sedikit membusuk,” pungkasnya. (DSW/R2)