Dang Alan, Kasi Prestasi dan Keolahragaan Disbudpora Ciamis. Foto: DSW/HR
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com), –
Dinas Kebudayaan Kepemudaan dan Olaharaga (Disbudpora) Kabupaten Ciamis berupaya mengatasi minimnya prestasi, khususnya di bidang cabang olahraga (cabor) tenis meja dengan terus melakukan pembinaan kepada para atlet.
Kasi Prestasi dan Keolahragaan Disbudpora Ciamis, Dang Alan, ketika ditemui Koran HR, Senin (24/07/2017) lalu, mengatakan, sistem yang telah dibangun dalam pembinaan atlet tenis meja adalah sistem distrik atau perwilayah.
Dang Alan menjelaskan, dari total jumlah 27 kecamatan dibagi menjadi empat wilayah, diantaranya wilayah Ciamis, Panumbangan, Kawali dan Purwadadi. Menurut dia, pembinaan perdistrik tersebut sudah berjalan hampir dua bulan.
“Namun belum kita launchingkan secara resmi. Mudah-mudahan minggu sekarang kita bisa launching,” katanya.
Lebih lanjut Dang Alan mengungkapan, pembinaan dengan sistem perdistrik tersebut diharapkan bisa menjadi pondasi pembinaan atlet profesional untuk menghadapi Pekan Olahraga Daerah (Porda), Pekan Olahraga Nasional (PON), Sea Games dan Asian Games.
“Termasuk juga mempersiapkan penjaringan atlet pekan olahraga pelajar, mulai Popwilda, Popda, Popwilnas, dan Popnas,” katanya.
Kepada Koran HR, Dang Alan mengaku bersyukur, sistem pembinaan perdistrik yang baru berjalan sekitar dua bulan tersebut sudah membuahkan hasil. Pasalnya, salah seorang atlet asal Ciamis masuk 12 besar kejuaraan tenis meja tingkat nasional.
“Atlet yang masuk kejuaraan nasional bernama Nissa Hamidah (16). Nisa pernah mengikuti seleksi Popnas di Jabar, kemudian seleksi kejurnas di Riau dan akhirnya lolos 12 besar Nasional sekligus ditarik TC untuk Asian Games. Nissa dibina sejak kecil, dan berada di bawah naungan distrik Ciamis,” katanya.
Dang Alan berharap, sistem pembinaan yang dilakukan secara terstruktur ini bisa membawa manfaat yang positif untuk kemajuan olahraga, khususnya di bidang tennis meja. (DSW/Koran HR)