Karena Tidak Dianggarakan Pada Anggaran 2011
Ciamis, (harapanrakyat.com),- Jalan Lingkar Selatan yang saat ini kondisinya rusak parah karena bertahun-tahun belum pernah mendapat perbaikan dan pemeliharaan, dipastikan batal diperbaiki pada tahun anggaran 2011. Dipastikan jalan yang menghubungkan Kecamatan Ciamis dengan Kecamatan Cijeungjing itu, akan semakin terlantar dan kondisi jalannya semakin rusak.
Batalnya rencana perbaikan jalan Lingkar Selatan, menyusul Pemprov Jabar tidak mengalokasikan anggaran dalam APBD Provinsi tahun 2011. Padahal, setelah Pemkab Ciamis menyerahkan pengelolaan jalan tersebut ke Pemprov Jabar, beberapa waktu lalu, pernah tersiar kabar bahwa Pemprov berencana akan memperbaiki jalan tersebut pada tahun anggaran 2011.
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat asal Ciamis, M. Taufik, BA, mengaku kecewa dengan adanya pembatalan perbaikan jalan Lingkar Selatan oleh Pemprov Jabar.
âSaya kecewa sekali Pemprov tidak menganggarkan pembangunan jalan Lingkar Selatan. Karena, jika terus ditunda- tunda, akan banyak kerugian yang diderita masyarakat dan juga pemerintah sendiri,â ujarnya, ketika dihubungi HR, di rumahnya, Minggu (12/12)
Taufik menambahkan, jika perbaikan jalan Lingkar Selatan ditunda-tunda, biaya pembangunan jalan yang semula diperkirakan menelan biaya Rp. 28 Milyar, bisa menjadi membengkak jika pembangunannya dilakukan tahun berikutnya.
âJustru Pemprov pun akan rugi, kalau ditunda-tunda seperti ini. Karena dana untuk perbaikan jalan pasti membengkak tidak Rp. 28 Milyar lagi. Sebab tingkat kerusakannya akan semakin bertambah,belum lagi akan naiknya bahan-bahan matrial seperti aspal dan lainnya pada tahun depan,â tandasnya.
Taufik juga mengatakan dengan penundaan pembangunan jalan tersebut, terpaksa jalan tersebut masih belum bisa dijadikan jalan alternatif di saat terjadi kepadatan lalu lintas di jalan utama Ciamis.
âDi saat musim lebaran atau hari liburan, jalan utama Ciamis kerap terjadi kepadatan lalu lintas. Nah, apabila jalan Lingkar ini diperbaiki, bisa dijadikan jalan alternatif untuk menghindari kepadatan lalu lintas,â ungkapnya.
Namun demikian, Taufik berjanji akan terus memperjuangkan pembangunan jalan tersebut hingga diperbaiki. âSaya dengan Anggota DPRD Provinsi dari Ciamis akan terus memperjuangkan perbaikan jalan Lingkar Selatan. Makanya, pada perubahan anggaran 2011, merupakan harga mati Pemprov Jabar harus mengalokasiakan perbaikan jalan Lingkar,â pungkasnya. (DK)