Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Kota Banjar, saat memberikan pelatihan diversifikasi gula semut kepada 30 IKM, dengan mendatangkan narasumber dari BDC Kabupaten Pangandaran. Photo: Nanang Supendi/HR.
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Wakil Ketua BDC Kabupaten Pangandaran, Dadang Darul, mengaku siap melanjutkan kerjasama yang diminta Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Kota Banjar, dalam upaya pengembangan diversifikasi gula semut dari pelaku IKM gula merah di Kota Banjar.
“Kita akan terus bantu motivasi dari pelaku IKM gula merah di Banjar ini untuk memproduk gula semut. Jadi, bukan hanya sekedar diberi pelatihan, namun pemasarannya pun dibantu dan kita siap menampung hasil produk gula semutnya,” kata Dadang.
Dia menyebutkan, bahwa BDC Kabupaten Pangandaran sendiri sudah menjalin kerjasama dengan sebuah perusahaan dan beberapa ritel dalam memasarkan produk gula semut. Dalam setiap bulannya mempunyai order minimal 15 ton. Selain itu, pihaknya juga memiliki usaha lain, seperti pengemasan ikan asin dan ikan segar.
Menurut Dadang, potensi IKM gula merah di Kota Banjar memang penting dikembangkan. Sebab, gula semut prospek kedepannya sangat menjanjikan, terlebih secara pendapatan selisihnya lebih besar dibanding dibuat gula merah cetak.
Hal itu tentunya akan lebih meningkatkan pemberdayaan ekonomi para pengrajinnya. Selain IKM gula merah, di Kota Banjar ada produksi tahu yang sama-sama harus dikembangkan potensinya, apalagi pelaku usaha tersebut jumlahnya banyak.
“Itu bila berbicara mau mengangkat potensi ekonomi masyarakat Kota Banjar. Itu pula merupakan bagian PR bagi Kota Banjar dalam memunculkan potensi produk unggulannya. Kembali ke pengembangan pelaku IKM gula semut di Banjar, perlu ada pendampingan. Jangan mandeg, hanya sebatas diberi pelatihan tanpa ada rencana tindak lanjut,” tandas Dadang. (Nanks/Koran HR)