Ciamis, (harapanrakyat.com),- Bupati Ciamis H. Engkon Komara memuji pencapaian yang diperoleh SMKN 1 Padaherang. Pujian tersebut diberikan atas membludaknya jumlah siswa yang masuk ke sekolah tersebut. Selain itu, pujian juga diberikan Bupati atas keberhasilan pihak sekolah dalam menyalurkan lulusan di sejumlah perusahaan pertambangan.
Pujian Bupati Ciamis tersebut terlontar pada saat kegiatan Taraweh Keliling (tarling) yang dilaksanakan Rabu (1/8), di Mesjid Desa Sukamantri Kec. Sukamantri.
“Dulu, saat peletakan batu pertama, belum terbayang bagaimana SMK Pertambangan harus merekrut siswa dan menyalurkannya ke dunia kerja. Namun sekarang, bisa dilihat jumlah siswanya membludak. Bahkan, lulusannya banyak diserap perusahaan pertambangan,” kata Engkon.
Engkon menambahkan bahwa sinergitas antara potensi daerah dan dunia pendidikan perlu ditingkatkan lebih optimal. Menurut dia, sumberdaya Ciamis sangatlah melimpah, baik dari segi pertanian, termasuk juga pertambangan keduanya harus disinergikan dengan dunia pendidikan.
“Contohnya, SMKN 1 Padaherang berhasil mensinergikan potensi daerah dan dunia pendidikan,” imbuhnya.
Dihubungi terpisah, Komite SMKN 1 Padaherang, Ir. Erma Bastaman, Selasa (7/8), mengatakan, bahwa kemajuan yang diraih oleh SMKN 1 Padaherang, tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, baik unsur pemerintah maupun dunia swasta, khususnya perusahaan pertambangan.
“Akan tetapi, dengan jumlah siswa yang hampir mencapai 1500 orang itu, haruslah dijadikan tantangan, salah satunya dengan inovasi terbaru, yakni dengan mendirikan jurusan Petrokimia. Dan Insya Allah, pasca Idul Fitri, kami akan mendirikan perusahaan pupuk,” ungkapnya.
Dengan membuka jurusan baru tersebut, lanjut Erma, bukan berarti jurusan yang sudah ada seperti, Geologi Pertambangan, Teknik Komputer Jaringan, Rekayasa Perangkat Lunak dan Teknik Rekayasa Industri akan terabaikan.
“Buka jurusan baru sesuai kebutuhan dunia Industri. Untuk di Pertambangan saja, banyak lulusan kami sudah mendapatkan gaji diatas Rp. 4 Juta rupiah perbulan,” katanya.
Di tempat terpisah, Kepala SMKN 1 Padaherang, Drs. Asep Agus, mengatakan, pihaknya saat ini terus berupaya membuat pembaruan atau inovasi, salah satunya yakni memproduksi pupuk posfat untuk sayuran dan padi.
“Kami sudah bekerjasama dengan salah satu perusahaan aneka usaha di Padaherang. Artinya potensi local di Padaherang dan Ciamis akan terus kami sinergikan dengan dunia pendidikan,” ungkapnya.
Agus menambahkan, sekolah yang didirikan pada tahun 2004 tersebut, beberapa waktu lalu sudah berkomunikasi dengan Gubernur Jabar, H. Ahmad Heryawan, terkait kerjasama pembangunan produski semen pozolan.
“Targetnya untuk pasar domestik dulu. Nanti Pemerintah Jawa Barat akan bantu produksinya. Karena bahan bakunya mudah didapat di sekitar Ciamis Selatan,” pungkasnya. (DK)