Selasa, April 29, 2025
BerandaBerita PangandaranCegah Penularan HIV/AIDS, AHF Indonesia Kampanye di Pangandaran

Cegah Penularan HIV/AIDS, AHF Indonesia Kampanye di Pangandaran

Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Sejumlah pegiat HIV/AIDS dari Yayasan Matahati (Pangandaran), Perkumpulan Setia Indonesia (Indramayu), Yayasan Resik (Purwakarta), Yayasan Layak (Jakarta) dan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) DKI Jakarta yang tergabung dalam Aids Healthcare Foundation (AHF) Indonesia menggelar kampanye pencegahan HIV/AIDS di landasan Susi Air yang berada di Pangandaran, Selasa (14/02/2017).

Dalam aksi yang bertajuk Always in Fashion, mereka menyasar kelompok beresiko tinggi tertular HIV/AIDS seperti pembeli seks dan pekerja seks komersial di lingkup Kabupaten Pangandaran.

Dangan menyuguhkan berbagai atraksi seni budaya, kegiatan tersebut mampu menarik perhatian masyarakat.

Program Manager Yayasan Matahati Pangandaran, Agus Abdullah, mengatakan, pihaknya mengajak masyarakat agar menjaga kesehatan seksual dan penggunaan kondom yang tepat sasaran. Hal tersebut mengingat tingginya temuan kasus HIV/AIDS akibat hubungan seksual yang beresiko seperti praktek prostitusi dan berganti-ganti pasangan.

“Dari data Kemenkes RI sejak tahun 1987 hingga September 2016, jumlah komulatif infeksi HIV di Indonesia mencapai 219.036 kasus. Dan jumlah AIDS mencapai 82.968 kasus. Adapun faktor tertinggi penularan kasus HIV/AIDS disebabkan hubungan seksual beresiko atau seks bebas yang mencapai hingga 66 persen,” ungkap Agus kepada HR Online.

Menggunakan kondom bagi mereka yang memiliki kebiasaan berganti-ganti pasangan dalam berhubungan seksual, kata Agus, adalah salah satu cara pencegahan dari penularan penyakit HIV/AIDS.

Menurutnya, kampanye penggunaan kondom bukan untuk mendorong masyarakat melakukan perzinahan. Akan tetapi mengajak masyarakat agar ikut terlibat serta memahami pentingnya perilaku sehat.

“Apalagi kalau konteksnya HIV/AIDS yang sangat menular, masyarakat harus mampu mencegah penularan infeksi menular seksual (IMS), HIV/AIDS, kehamilan yang tidak diinginkan. Mudah-mudahan masyarakat Pangandaran mendukung gerakan ini,” katanya. (Mad/R6/HR-Online)

Gerombolan Monyet Serbu Permukiman di Lumbung Ciamis, Warga Resah dan Takut

Gerombolan Monyet Serbu Permukiman di Lumbung Ciamis, Warga Resah dan Takut

harapanrakyat.com,- Gerombolan monyet merangsek masuk ke permukiman warga Dusun Pasir Laja, Desa Lumbungsari, Kecamatan Lumbung, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (28/4/2025). Monyet-monyet tersebut selain...
PWI Jatim Menobatkan Dwi Eko Lokononto Sebagai Tokoh Pers 2025

PWI Jatim Menobatkan Dwi Eko Lokononto Sebagai Tokoh Pers 2025

harapanrakyat.com,- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur (Jatim) menobatkan Pimpinan Redaksi Beritajatim.com Dwi Eko Lokononto sebagai Tokoh Pers 2025. Penobatan dilaksanakan di Gedung Grahadi,...
Pemain Timnas U-23

3 Pemain Timnas U-23 Ini Layak Menjajal Karir di Eropa

Pemain Timnas Indonesia U-23 saat ini diisi dengan banyak talenta muda yang hebat dan berbakat. Tak heran jika beberapa pemain Timnas mulai menjadi pusat...
Upah Rendah Pekerja

Sambut May Day, Buruh Kota Banjar Ingatkan Pemerintah Soal Upah Rendah Pekerja

harapanrakyat.com,- Menyambut peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional tahun 2025, buruh di Kota Banjar, Jawa Barat, ingatkan pemerintah kota soal upah rendah pekerja. Federasi...
Pemain Asing Persib

Selain Ciro Alves, 3 Pemain Asing Persib Ini Berpotensi Tinggalkan Tim Maung Bandung di Akhir Musim

Kabar mengejutkan datang dari Persib Bandung usai Ciro Alves menyampaikan salam perpisahan, ada tiga pemain asing Persib lainnya yang berpotensi tinggalkan tim Maung Bandung...
Warga Miskin di Kertahayu yang Kelaparan

Terkait Warga Miskin di Kertahayu Ciamis yang Kelaparan hingga Sakit, Begini Tanggapan Pemdes

harapanrakyat.com,- Kepala Desa Kertahayu, Hendar Rudiana, mengaku kaget terkait adanya warga miskin di Kertahayu yang kelaparan hingga sakit, tepatnya Dusun Cisaar, RT 06/02, Kecamatan...