Senin, April 21, 2025
BerandaBerita PangandaranPemkab Pangandaran Masih Identifikasi Penyebab Bencana Alam

Pemkab Pangandaran Masih Identifikasi Penyebab Bencana Alam

Bupati Pangandaran, H. Jeje Wiradinata.

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-

Masalah bencana longsor dan banjir bandang juga menjadi perhatian serius di Kabupaten Pangandaran. Pemerintah Daerah Kabupaten Pangandaran sendiri sampai saat ini masih terus mengidentifikasi penyebab terjadinya serangkaian musibah bencana banjir bandang dan longsor yang melanda sejumlah titik di wilayahnya.

Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata, ketika ditemui Koran HR, belum lama ini, meminta pemerintah desa terlibat dalam penanganan masalah penebangan hutan secara liar dan mengidentifikasi gunung yang gundul. 

“Selain itu, juga menginventarisasi sungai yang mengalami penyempitan, mulai dari hulu sampai ke hilir,” katanya.

Namun, berkaitan dengan keberadaan hutan produksi, Jeje menilai Perhutani sudah mengelola hutan dan hasil produksi merujuk pada prosedur dan aturan. Termasuk soal masa tebang dan masa tanam kembali.

“Biasanya kalau tebang 30 tahun dan langsung ditanami kembali. Mereka sudah bagus. Biasanya ada aturannya, tidak asal tebang,” kata Jeje.

Jeje tidak menyangkal bencana alam banjir dan longsor salah satunya disebabkan oleh penggundulan hutan. Namun demikian, menurut Jeje, faktor paling ekstrim adalah intensitas hujan yang mencapai 200 mm/ menit.

“Biasanya dibawah 20 mm/ menit. Ini seratus kali lipat sekaligus, dihulu sungai pasang dan tidak bisa tertampung. Akibatnya banjir bandang,” kata Jeje.

Disinggung soal penggundulan hutan yang dilakukan Perhutani, Jeje ingin membuat pemetaan terlebih dahulu. Yang pasti, pihaknya sangat menghormati proses perjuangan masalah tanah yang kini masih dipersoalkan oleh masyarakat dan Perhutani.

“Terkait klaim tanah adat oleh Perhutani, padahal data kurang kuat. Untuk itu dipersilahkan saja ditempuh sesuai aturan. Tetapi asal jangan merusak lingkungan dengan cara menebangi pohon,” kata Jeje. (Mad/Koran HR)

Apa itu Fitur Footnotes TikTok. Simak Penjelasannya

Apa itu Fitur Footnotes TikTok? Simak Penjelasannya

Fitur terbaru TikTok yang bernama Footnotes tengah menjadi sorotan di kalangan pecinta teknologi. Fitur Footnotes TikTok ini hadir untuk memberikan konteks tambahan pada video...
Galaksi Messier 77, Penemuan Baru Teleskop Hubble yang Strukturnya Mirip Ubur-Ubur

Galaksi Messier 77, Penemuan Baru Teleskop Hubble yang Strukturnya Mirip Ubur-Ubur

Galaksi Messier 77 merupakan sebuah galaksi berstruktur unik yang mempunyai kemiripan dengan tentakel ubur-ubur. Messier 77 merupakan penemuan mengejutkan yang baru saja ditemukan oleh...
Harga Daging Ayam di Pasar Banjar Anjlok, Sempat Dijual Rp 24 Ribu Per Kilogram

Harga Daging Ayam di Pasar Banjar Anjlok, Sempat Dijual Rp 24 Ribu Per Kilogram

harapanrakyat.com,- Harga daging ayam broiler di pasar tradisional Kota Banjar, Jawa Barat, anjlok dan sempat dijual dengan harga Rp 24 ribu per kilogram. Kondisi...
Jalan Penghubung Dua Kecamatan di Sumedang Ambles, Ratusan Warga Terdampak

Jalan Penghubung Dua Kecamatan di Sumedang Ambles, Ratusan Warga Terdampak

harapanrakyat.com,- Jalan penghubung antar dua Kecamatan di Dusun Sukamunjul, Desa Cibereum Wetan, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, ambles tergerus longsor, Minggu (20/4/2025). Akibatnya,...
Pemilik Taman Safari

Viral Pengakuan Eks Pemain Sirkus OCI Dieksploitasi, Siapa Pemilik Taman Safari?

harapanrakyat.com,- Taman Safari Indonesia kini menjadi sorotan publik usai viralnya dugaan eksploitasi terhadap eks pemain sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI) Taman Safari. Pertanyaan tentang...
eks pemain sirkus Taman Safari

Ini 4 Tuntutan dari Eks Pemain Sirkus Taman Safari yang Mengaku Jadi Korban Kekerasan

harapanrakyat.com,- Kasus dugaan kekerasan yang melibatkan eks pemain sirkus Taman Safari baru-baru ini membuat heboh publik. Beberapa korban yang berasal dari Oriental Circus Indonesia...