Minggu, April 27, 2025
BerandaBerita BanjarPasca Lebaran, Sampah Menumpuk di Pasar Banjar

Pasca Lebaran, Sampah Menumpuk di Pasar Banjar

Tumpukan sampah tampak menggunung di Blok Sayuran Pasar Banjar. Para pedagang dan pembeli berharap pihak terkait segera mengangkut sampah tersebut karena mengganggu kenyamanan dan kesehatan. Photo: Hermanto/HR.

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-

Pasca hari raya Lebaran Idul Fitri 2016, volume sampah di sejumlah titik di Kota Banjar meningkat, salah satunya terlihat di kawasan Pasar Banjar. Meski penumpukan sampah terus bertambah, namun pihak Dinas Cipta Karya, Kebersihan, Tata Ruang dan Lingkungan Hidup (DCKTLH) Kota Banjar, hingga hari Selasa (12/07/2016), belum mengambil tindakan.

Beberapa pedagang maupun pembeli, mengeluhkan dengan penumpukan sampah yang berada di Blok Sayur Pasar Banjar. Seperti diungkapkan Joni (40) salah seorang pedagang sayuran.

Menurutnya, penumpukan sampah ini terjadi setelah dua hari Lebaran, sehingga warga pasar pun merasa terganggu dengan bau yang tercium tak sedap dari tumpukan sampah tersebut.

“Jelas terganggu, apalagi setelah turun hujan, aroma bau busuk sampah sangat menyengat, dan hal ini membuat tidak nyaman warga pasar maupun pembeli,” kata Joni, ketika dijumpai HR.

Menurut Joni, beberapa pedagang sebetulnya sudah menghubungi pihak dinas terkait yang tugasnya mengurusi sampah, namun sampai saat ini belum juga direalisasi. Joni berharap kepada pemerintah agar dalam moment seperti ini seharusnya menyediakan kontainer sampah, sehingga warga pasar bisa membuang sampah dibuang ke tempatnya.

Pendapat serupa dikatakan Sri Hartati (45), pedagang bumbu masak di Pasar Banjar. Menurut dia, dengan adanya penumpukan sampah di kawasan pasar jelas sangat mengganggu kenyamanan dan kesehatan.

“Saya minta pemerintah secepatnya mengangkut sampah, karena selain bau, juga banyak mengundang penyakit,” harap Sri.

Dede Rohman (36), pedagang lainnya, menyebutkan, penumpukan sampah sudah terjadi sejak bulan Ramadhan. Untuk itu, dirinya meminta kepada Pemkot Banjar supaya segera memprioritaskan penanganan sampah di kawasan pasar. Sebab, kalau tidak segera diatasi, maka hal itu dapat menimbulkan masalah.

“Kami minta kepada pihak terkait bisa cepat dalam menangani masalah sampah, jangan sampai nanti ribut-ribut kembali gara-gara banyak kotoran atau lalat yang masuk ke setiap kios karena sampah telat diangkut,” katanya.

Dede juga mengatakan, bahwa setiap hari para pedagang selalu membayar iuran sampah, bahkan dalam pembayaran iuran tersebut pedagang tidak boleh libur. Namun, dalam pengangkutannya seolah tidak diprioritaskan.

Menurutnya, seharusnya Pemkot Banjar malu dengan predikat penghargaan piala Adipura yang merupakan predikat Kota Terbersih, tapi pada kenyataannya sampah masih berserakan dan menumpuk.

“Malu lah dengan predikat Kota Terbersih dan sudah memenangkan penghargaan Adipura, namun ternyata kenyataannya sampah masih menumpuk di mana-mana,” ujar Dede. (Hermanto/R3/Koran-HR)

Klub Sepak Bola Indonesia

Selamat! Persib Bandung Jadi Klub Sepak Bola Indonesia Terpopuler di Asia

Persib Bandung ternyata punya popularitas besar di kancah benua Asia. Terbaru, Persib Bandung menorehkan prestasi sebagai klub sepak bola Indonesia terpopuler se-Asia. Prestasi tersebut dinilai...
Aplikasi Edits Instagram, Solusi Baru untuk Kreator Video

Aplikasi Edits Instagram, Solusi Baru untuk Kreator Video

Instagram kembali membuat gebrakan dengan merilis aplikasi Edits Instagram. Ini merupakan sebuah platform pengeditan video yang dirancang khusus bagi para kreator konten. Aplikasi ini...
Rel Kereta Api Banjar-Cijulang

Melihat Jejak Bangunan Jalur Rel Kereta Api Banjar-Cijulang di Wilayah Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi berencana melakukan reaktivasi jalur rel kereta api Banjar-Cijulang sepanjang 82 kilometer. Jalur tersebut kini merupakan jalur mati setelah...
Pagelaran Wayang Golek

Ada KDM dalam Pagelaran Wayang Golek Peringati Hari Jadi ke-447 Sumedang, Ribuan Warga Padati Pusat Pemerintahan

harapanrakyat.com,- Ribuan warga memadati Pusat Pemerintahan Sumedang, Jawa Barat, untuk menyaksikan acara Pagelaran Wayang Golek dengan tema ‘Abdi Nagri Nganjang ka Warga’. Acara tersebut digelar...
Penyebab dan Cara Mengatasi Lightsaber Samsung

Penyebab dan Cara Mengatasi Lightsaber Samsung

Cara mengatasi lightsaber Samsung perlu dipahami agar bisa cepat terbebas dari masalah tersebut. Masalah pada HP Samsung ini sendiri biasanya berupa garis di bagian...
Mengungkap Sejarah Taman Margasatwa Ragunan, Warisan dari Masa ke Masa

Mengungkap Sejarah Taman Margasatwa Ragunan, Warisan dari Masa ke Masa

Taman Margasatwa Ragunan bukan hanya sebuah kebun binatang biasa di Jakarta. Ia menyimpan jejak panjang sejarah kota dan komitmen terhadap konservasi satwa. Untuk Anda...