Bagian belakang rumah milik Mamat Rahmat (56) rusak parah disebabkan oleh tanah retak sepanjang 20 meter. Photo : Muhafid/HR.
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Sedikitnya dua rumah warga di Lingkungan Parungsari, Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, rusak disebabkan oleh tanah retak sepanjang 20 meter.
Menurut Mamat Rahmat (56), pemilik rumah yang mengalami kerusakan paling parah, tanah retak terjadi sejak 2 hari yang lalu. Dia mengaku terkejut, pasalnya rumah bagian belakang dan dapur amblas, karena pergeseran tanah yang cukup parah.
“Awalnya retakan biasa, tapi pas hari Sabtu kemarin (14/6/2016.red) sekitar pukul 15.00 WIB, malah tambah parah setelah guyuran hujan. Terakhir dibangun benteng penahannya sekitar 6 tahun lalu,” ujarnya kepada HR Online, Senin (16/5/2016).
Sementara itu, Dian Herdiana (39), pemilik rumah yang tidak terlalu parah kerusakannya, mengaku kaget rumahnya mengalami retakan. Walaupun tidak terlalu parah, dia mengaku takut jika nantinya retakannya semakin parah.
“Siapa yang tidak takut kalau rumah di belakangnya ada tempat yang curam. Sedangkan rumah retak karena amblas. Saya harap ini bisa ditangani oleh pemerintah,” katanya.
Dari pantauan HR Online di lokasi kejadian, retakan tanah mengakibatkan dapur serta kamar mandi milik Mamat rusak parah. Sementara itu, kedalaman amblas terparah mencapai 1 meter. Sedangkan posisi rumah berada di atas saluran irigasi 3 meter. (Muhafid/R5/HR-Online)