Sabtu, April 19, 2025
BerandaBerita PangandaranProfeser Amerika Sebut di Pangandaran Masih Berpotensi Terjadi Bencana Tsunami

Profeser Amerika Sebut di Pangandaran Masih Berpotensi Terjadi Bencana Tsunami

Profesor Ahli Geologi dari Amerika Serikat, Ron Haris, bersama ahli Geologi dari Universitas Veteran Yogyakarta, selama pekan lalu melakukan penelitian terkait potensi bencana tsunami di pesisir laut selatan Jawa Barat, termasuk di pesisir laut Pangandaran.

Dari hasil penelitian tersebut, diperoleh fakta mengejutkan, dimana bencana tsunami Pangandaran yang terjadi pada tahun 2006 lalu merupakan pembukaan jelang meletusnya bencana serupa yang lebih besar. Dengan begitu, di pesisir laut Pangandaran belum aman dari Tsunami. Padahal, peristiwa tsunami biasanya siklus yang terjadi 100 tahun sekali.

“Di laut selatan pulau jawa saat ini tersimpan sebuah energi yang sedang berkumpul. Dan energi tersebut berasal dari kerak bumi yang terus bergerak. Terlebih, di dasar laut selatan pulau jawa terdapat dua lempengan yang mempertemukan antara lempengan indoaustralia dan lempengan pasifik,” katanya, saat ditemui HR Online, di kantor BPBD Kabupaten Pangandaran, Sabtu (14/05/2016) lalu.

Apabila kedua lempengan tersebut bertemu dan saling bergesekan, lanjut Ros, maka dengan sendirinya akan terjadi guncangan bumi yang sangat kuat dan bisa menimbulkan bencana tsunami.

“Apabila peristiwa ini terjadi, maka akan lebih besar dari tsunami di Aceh. Jadi, tsunami yang terjadi pada tahun 2006 silam di pesisir pantai selatan, hanya tsunami pembuka saja. Dan yang lebih besarnya belum terjadi,” kata professor jebolan Brigham Young University Amerika ini.

Ron yang fasih bahasa Indonesia ini, melanjutkan, peristiwa besar tsunami di Indonesia pernah terjadi pada tahun 1500, tahun 1584, tahun 2004 di Aceh, kemudian disusul di Pangandaran pada tahun 2006. “Tsunami Aceh peristiwa paling besar sepanjang sejarah tsunami di Indonesia,” imbuhnya.

Sementara itu, seorang ahli geologi dari Universitas Veteran Jogjakarta, Hanif, mengatakan, pihaknya  telah melakukan penelitian di Pangandaran atau tepatnya di salah satu sungai yang tidak jauh dari laut.

Dari penelitian itu, ditemukan lapisan pasir laut dan biota laut yang sudah terkubur. Setelah dilakukan penelitian secara detail, ternyata lapisan itu sudah berumur 400 tahun. Diduga 400 tahun ke belakang di Pangandaran pernah terjadi bencana tsunami.

“Info dari BMKG bahwa di Pangandaran sebelumnya pernah terjadi tsunami yang korbannya jauh lebih besar dari tsunami tahun 2006. Info itu ternyata akurat, karena sesuai dengan hasil penelitian kami,” katanya.

Hanif pun meminta masyarakat Pangandaran yang berada di pesisir pantai untuk mengetahui ciri-ciri akan terjadi bencana tsunami. Selain itu, masyarakat pun harus tahu cara evakuasi bencana.

“Ketika akan terjadi tsunami, alam memberikan ciri-ciri. Hal itu yang harus diketahui untuk meminimalisir banyaknya korban,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Pangandaran, Nana Ruhena, mengatakan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya memberikan penjelasan tentang bencana tsunami kepada masyarakat. Tak hanya tsunami saja, penjelasan terkait bencana lainnya pun sudah disampaikan.

“Bahkan, kami telah membentuk FKDM di seluruh desa. Hal itu dilakukan agar masyarakat terlatih dan siap ketika menghadapi bencana,” ujarnya. (Ntang/R2/HR-Online)

Model Majalah Dewasa

Dipolisikan Ridwan Kamil, LM Mantan Model Majalah Dewasa Terancam Penjara 14 Tahun

Mantan model majalah dewasa, LM (Lisa Mariana) terancam hukuman penjara selama 14 tahun, usai dilaporkan Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jabar, ke Bareskrim Mabes Polri,...
Demi Nyoblos di PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, Sejumlah Pemilih Sakit dan Pingsan di TPS

Demi Nyoblos di PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, Sejumlah Pemilih Sakit dan Pingsan di TPS

harapanrakyat.com,- Demi nyoblos di Pemilihan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, sejumlah pemilih jatuh sakit sampai pingsan di TPS. Seperti yang AI Sri...
Paslon Bupati Tasikmalaya

Tiga Paslon Bupati Tasikmalaya Nyoblos di Kampung Halaman, Optimis Menang

harapanrakyat.com,- Tiga pasangan calon (paslon) Bupati Tasikmalaya nyoblos di kampung halamannya masing-masing. Ketiganya optimis mampu meraup suara di Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten...
Rumah Warga Sumedang Rusak

Cerita Warga Sumedang Rumah Rusak karena Angin Puting Beliung, Terpaksa Mengungsi

Harapanrakyat.com - Pasca angin puting beliung yang menerjang dua Desa di wilayah Kecamatan Buahdua, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Jumat (18/4/2024) sore kemarin, masih...
Luna Maya Enggan Beri Komentar tentang Rencana Pernikahannya

Luna Maya Enggan Beri Komentar tentang Rencana Pernikahannya

Luna Maya, aktris terkenal Indonesia, kini tengah menjadi sorotan media setelah kabar pernikahannya dengan Maxime Bouttier mencuat. Pasangan yang terkenal dekat sejak 2023 ini,...
Mantan Gubernur Jabar

Terkait UU ITE, Mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil Resmi Polisikan Lisa Mariana

harapanrakyat.com,- Pencemaran nama baik, mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil melaporkan LM (Lisa Mariana) ke Bareskrim Mabes Polri. Laporan tersebut diajukan secara langsung oleh Ridwan...