Luthfi Fauzi
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Direktur Eksekutif Jimsa Pangandaran, Kyai Luthfi Fauzi, S.Hi.,MM, Senin (09/05/2016), menyambut baik program Ajengan Masuk Sekolah (AMS) sebagai bentuk tanggung jawab Bupati dalam mewujudkan cita-cita menerapkan pendidikan berkarakter.
“Alangkah baiknya kita mengkaji dulu apa yang menjadi harapan semua dari program tersebut. karena kalau tujuannya pendidikan berkarakter maka tidak cukup hanya 1 atau 2 jam saja, atau hanya sebatas baca tulis al-qur’an atau mengenal tata cara ibadah saja,” kata Luthfi.
Luthfi menuturkan, dirinya mengkategorikan pelajaran agama di sekolah itu sebagai penambahan jam. Soal pendidikan karakter, serahkan saja pada pengelola-pengelola lembaga pendidikan untuk membuat program lanjutan.
“Kalau mau membentuk pendidikan berkarakter, maka menurut saya serahkan sepenuhnya kepada pengelola-pengelola pendidikan. Masukan kepada visi-misinya untuk membuat program yang disesuaikan. Dan saya yakin mereka pun faham apa yang mesti diprogramkan, tinggal bagaimana menambah anggaran untuk mewujudkan program tersebut,” kata Luthfi.
Pada kesempatan itu, Lutfhi menyarankan agar Bupati Pangandaran segera mengumpulkan seluruh kepala sekolah, untuk memaparkan apa yang menjadi tanggungjawab sebagai bagian dari cita-citanya.
“Dan sekolah-sekolah secepatnya membikin rencana kegiatan di sekolahnya masing-masing termasuk rencana anggaran yang dibutuhkan,” pungkasnya. (Mad/R4/Koran-HR)
,- Direktur Eksekutif Jimsa Pangandaran, Kyai Luthfi Fauzi, S.Hi.,MM, Senin (09/05/2016), menyambut baik program Ajengan Masuk Sekolah (AMS) sebagai bentuk tanggung jawab Bupati dalam mewujudkan cita-cita menerapkan pendidikan berkarakter.){kind=link}