harapanrakyat.com,- Dinas Kesehatan Kota Banjar, Jawa Barat, melalui Puskesmas Langensari 2 memeriksa sampel produk industri rumah tangga atau IRT berupa pembuatan gula merah, Jumat (25/4/2025).
Pemeriksaan sampel produk industri rumah tangga pembuatan gula merah tersebut guna memastikan produk industri rumah tangga tersebut aman dikonsumsi.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinas Kesehatan Kota Banjar, Endang Hamdan, mengatakan, pemeriksaan sampel gula merah merupakan hasil pengawasan lapangan.
Baca Juga: Warga Kota Banjar Dapat Nikmati 14 Layanan Cek Kesehatan Gratis, Begini Caranya!
Pemeriksaan sampel tersebut dilakukan oleh petugas Sanitasi. Sampel yang diperiksa yaitu produk gula merah milik para pengrajin yang ada di berbagai wilayah Langensari.
“Pemeriksaan sampel dilakukan menggunakan uji parameter formalin, boraks dan rhodamin B,” kata Endang kepada harapanrakyat.com, Minggu (27/4/2025).
Lanjutnya menyebut pemeriksaan sampel gula merah tersebut guna memastikan produk industri rumah tangga tersebut aman dikonsumsi.
Saat ini pihaknya masih menunggu hasil uji laboratorium sampel gula merah yang telah diambil guna mengetahui kandungan bahan yang ada di dalam produk tersebut.
“Hasilnya belum keluar, masih menunggu laporan. Untuk tindak lanjut nanti kita liat dulu hasil uji lab-nya seperti apa,” katanya.
Lebih lanjut ia menambahkan, selain produk gula merah pihaknya juga melakukan pengawasan terhadap produk industri rumah tangga atau IRT yang lainnya.
Baca Juga: Calon Jemaah Haji di Kota Banjar Jalani Tes Kebugaran Fisik, Jalan Kaki 1,6 Km
“Pengawasan produk industri rumah tangga yang lain masih tetap jalan. Namun untuk yang sekarang ini baru produk gula merah saja,” katanya. (Muhlisin/R7/HR-Online/Editor-Ndu)
