Rabu, April 2, 2025
BerandaBerita JabarTunjang Kesejahteraan Guru Ngaji, Komisi VII DPR RI Dorong Pemerintah Beri Insentif

Tunjang Kesejahteraan Guru Ngaji, Komisi VII DPR RI Dorong Pemerintah Beri Insentif

harapanrakyat.com – Komisi VII DPR RI menginginkan pemerintah bisa memberikan insentif guru ngaji. Hal itu untuk menunjang kesejahteraan guru ngaji kerap tak terperhatikan pemerintah.

Baca Juga : Safari Ramadan di Ciamis, Bahlil Lahadalia Janjikan Bantuan Modal Rp 1 Miliar untuk Program Santri Entrepreneur

Anggota Komisi VIII DPR RI, Atalia Praratya mengatakan, ia banyak mendapat aspirasi mengenai kesejahteraan bagi guru mengaji ini. Pasalnya, di beberapa wilayah khususnya di Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung, Jawa Barat, hanya terdapat enam guru ngaji yang mendapat bantuan, itu pun bukan insentif tetap.

“Banyak aspirasi dari guru ngaji adalah terkait hal ini. Jadi dari beberapa wilayah di satu kecamatan itu cuman ada enam orang (guru ngaji) yang mendapat bantuan. Sementara kita punya banyak sekali guru ngaji yang selama ini kurang terperhatikan,” kata Atalia, Jumat (28/3/2025).

Dengan fenomena tersebut, Atalia menilai kesejahteraan guru ngaji selama ini belum terpenuhi oleh pemerintah. Padahal, keberadaan guru ngaji ini sangat penting untuk menguatkan fondasi keagamaan bagi anak-anak.

“Sangat memprihatinkan sekali. Padahal mereka yang yang terus membimbing anak-anak kita dari sisi keagamaan. Tapi kurang mendapat perhatian dari sisi kesejahteraan,” ujarnya.

Baca Juga : Anggota DPR RI Asal Jawa Barat Ini Sampaikan Dua Pesan ke Badan Pengelola Keuangan Haji

Oleh karena itu, Atalia akan memperjuangkan kesejahteraan bagi guru ngaji ke pemerintahan pusat. Mengingat, selama ini memang belum ada payung hukum yang mengatur insentif bagi guru ngaji.

Walaupun, ia sempat mendengar Kemenag sudah menganggarkan dana untuk insentif guru ngaji agar bisa sejahtera. Namun, hal itu terdampak efisiensi anggaran, sehingga tidak dapat terealisasi.

“Kami akan perjuangkan di pusat. Belum ada (payung hukum yang mengatur insentif guru ngaji). Jadi memang perlu payung hukum agar kedepannya menjadi suatu kekuatan agar kesejahteraan guru ngaji itu terperhatikan. Saya mendengar informasi Kemenag sudah menganggarkan. Tapi karena efisiensi menjadi tidak bisa lagi,” tuturnya. (Reza/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Arus mudik lebaran Banjar

Arus Mudik Lebaran 2025, Dishub Kota Banjar Catat 132.764 Kendaraan Melintas Menuju Jawa Tengah

harapanrakyat.com,- Dinas Perhubungan Kota Banjar, Jawa Barat, mencatat ada sebanyak 132.764 kendaraan yang melintas dari Jawa Barat menuju Jawa Tengah selama arus mudik lebaran...
Lalu lintas padat merayap

Macet di Cikoneng, Arus Lalu Lintas Ciamis-Tasikmalaya Padat Merayap

harapanrakyat.com,- Arus Lalu lintas di Jalan Raya Ciamis-Tasikmalaya tepatnya di Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis padat merayap bahkan macet di Cikoneng, Selasa (1/4/2025) malam. Polisi...
Balita kejang-kejang

Aksi Heroik Polisi Selamatkan Balita Kejang-kejang Saat Terjebak Macet di Sumedang

harapanrakyat.com,- Aksi heroik dilakukan petugas kepolisian dari Satlantas Polres Sumedang, yang mengevakuasi seorang balita perempuan (4) yang mengalami kejang-kejang. Saat kejadian sedang kemacetan di...
hari kedua lebaran

Hari Kedua Lebaran, Objek Wisata Situwangi di Kawali Ciamis Masih Sepi, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Sejak memasuki libur panjang sampai hari kedua libur lebaran idul fitri tahun 2025, objek wisata Situwangi di Kecamatan Kawali Kabupaten Ciamis Jawa Barat...
wisatawan terseret arus

Baru Sehari Liburan, Sudah Ada Dua Wisatawan Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran

harapanrakyat.com,- Tim gabungan yang terdiri dari Polres Pangandaran, bersama TNI Angkatan Laut dan juga Balawista Kabupaten Pangandaran, berhasil menyelamatkan dua wisatawan yang terseret arus...
Volume kendaraan

Volume Kendaraan Meningkat, Kemacetan Panjang Terjadi di Pintu Keluar Tol Sumedang Kota

harapanrakyat.com,- Peningkatan volume kendaraan terjadi di Jalan Raya Bandung-Cirebon atau tepatnya di depan Gate Tol Cisumdawu Sumedang Kota, Kabupaten Sumedang Jawa Barat, pada H+1...