harapanrakyat.com,- Banjir dan longsor terjadi di 5 kecamatan di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (12/3/2025) sore. Hujan deras disertai angin kencang diduga jadi penyebab bencana tersebut.
Sekretaris Daerah Ciamis Andang Firman telah menerima laporan terdapat 5 kecamatan yang terdampak hujan deras disertai angin kencang. Salah satunya banjir menggenangi ruas Jalan Nasional di Kecamatan Cijeungjing yang menimbulkan kemacetan.
Pemkab Ciamis saat ini masih melakukan pendataan dampak yang ditimbulkan dari cuaca ekstrem tersebut. Petugas BPBD Ciamis pun melakukan asesmen di sejumlah titik yang dilaporkan terjadi bencana banjir dan longsor.
“Kita terus mendata akibat musibah hari ini. Kalau lokasi banjir yang berada di Jalan Nasional Ciamis tepatnya di simpang Pondok pesantren Cijantung diakibatkan adanya saluran air yang tertutup longsor. Air berbalik ke Jalan Nasional Cijantung sekarang kondisinya team BPBD sedang menangani,” katanya.
Andang menjelaskan 5 kecamatan yang terdampak dan sudah terlaporkan. Yakni Kecamatan Panumbangan, Kecamatan Pamarican, Kecamatan Cisaga, Kecamatan Cijeungjing dan Kecamatan Ciamis.
Baca Juga: Jalan Nasional Tergenang Banjir, Kapolres Ciamis Turun Tangan Atur Lalu Lintas
“Data ini baru kita terima sementara yang masuk ke BPBD Ciamis. Akibat hujan disertai angin kencang ini sangat berbeda musibah di tiap kecamatannya. Ada yang longsor, banjir dan pohon tumbang. Alhamdulillah dari hasil laporan tidak ada korban jiwa,” jelasnya.
Andang mengingatkan masyarakat tatar Galuh Ciamis untuk berhati-hati terutama di kondisi cuaca yang tidak menentu. Sekda Ciamis berharap peran serta masyarakat dalam membersihkan saluran saluran air yang berada di dekat rumah sehingga mengurangi risiko banjir.
“Untuk masyarakat yang berada di lokasi yang rawan longsor kami imbau untuk segera mengungsi ke tempat aman bilamana terjadi hujan. Tujuannya untuk mengurangi terjadi korban jiwa,” pungkasnya. (Fahmi/R9/HR-Online/Editor-Dadang)