harapanrakyat.com,- Ratusan siswa dan siswi SMP dan SMA serta SMK terlihat antusias mengikuti Pesantren Ramadhan Camp yang berlangsung di Masjid Agung Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Kamis (6/3/2025).
Ketua Panitia Pelaksana Neni Mulyani menjelaskan, kegiatan Pesantren Ramadhan di Masjid Agung ini diikuti 367 peserta dari siswa dan siswi SMP, SMA dan SMK di Kabupaten Ciamis.
Baca Juga: Pemkab Ciamis Ikuti Deklarasi Ramadan Ramah Anak
“Peserta ada 367 orang, dari SMPN 1 Ciamis, SMPN 2 Ciamis, SMAN 2 Ciamis, dan SMKN 1 Ciamis,” jelasnya.
Menurutnya, kegiatan Pesantren Ramadhan ini dimulai pada pagi sampai sore hari. Dalam satu Minggu ini hanya 5 hari, dan satu hari kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolahnya masing-masing. Kemudian satu hari lagi libur.
“Jadi efektifnya itu cuma 5 hari, dari Senin-Kamis dan Sabtu. Sedangkan hari Jumat itu kegiatan di sekolahnya masing-masing, sedangkan hari Minggu mereka libur,” tuturnya.
Neni menyebut, kegiatan dalam pesantren ramadhan di Masjid Agung Ciamis ini yaitu Tasyin, Kajian umum dan juga Tadarus. Untuk pengajar, pihaknya memberdayakan ustadz di Masjid Agung Ciamis.
“Pesantren Ramadhan dari tahun sebelumnya dan tahun sekarang itu tidak jauh beda, dari segi materi juga hampir sama. Namun sekarang mungkin yang beda itu pesertanya, karena tahun ini cukup banyak pesertanya yaitu sebanyak 367 orang,” ucapnya.
“Nantinya kami akan membuat kelompok bagi para peserta, yaitu sebanyak 10 kelompok,” tambahnya.
350 Siswa SMPN 1 Ciamis Ikuti Pesantren Ramadhan di Masjid Agung
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 1 Ciamis, Asep Surur mengatakan, siswa SMPN 1 Ciamis yang mengikuti Pesantren Ramadhan di Masjid Agung Ciamis berdasarkan data ada 350 siswa.
“Menurut data itu ada 350 siswa yang ikut, namun kami tidak tahu apakah itu bertambah atau berkurang? Karena hal itu tergantung pendataan di Masjid Agung. Pasalnya siswa kadang kala memilih pesantren ini sesuai dengan keinginannnya dan juga orang tua,” katanya.
Menurutnya, siswa yang tidak mengikuti Pesantren Ramadhan di Masjid Agung Ciamis ini, boleh untuk berada di sekolah, atau berada di pesantren terdekat siswa tersebut. Selain itu siswa boleh juga memilih pesentren sesuai dengan kehendaknya masing-masing.
“Untuk pengontrolannya, nantinya kita akan buat data melalui digital, siswa berada di pesantren mana dan alamatnya di mana? Termasuk kegiatan pelaksanaan pesantren Ramadhan mulai dari jam berapa sampai jam berapa,” tuturnya.
Menurutnya, ada data pesantren Ramadhan yang diikuti siswa, pihaknya pun mengontrol kegiatan siswa selama Ramadhan. Lalu pada hari Senin nanti, pihaknya akan melaksanakan monitoring ke setiap Pesantren Ramadhan yang ditempati oleh siswa SMPN 1 Ciamis.
“Harapannya dengan kegiatan ini, siswa bisa meningkatkan keimanan dan ketakwaan untuk dirinya sendiri dan keluarganya. Lalu diharapkan ada kesinambungan antara program sekolah dengan program Pesantren Ramadhan,” harapnya.
Asep menambahkan, untuk lamanya kegiatan Pesantren Ramadhan ini diserahkan ke pesantrennya masing-masing.
Baca Juga: Uji Isi Tabung Gas 3 Kg, DKUKMP Ciamis Sidak ke Pangkalan
“Sedangkan untuk hari Jumat nantinya para siswa melakukan kegiatan belajar mengajar di sekolah,” pungkasnya. (Feri/R7/HR-Online/Editor-Ndu)
