Kamis, April 24, 2025
BerandaTeknologiAplikasiFacebook Hapus Video Live Setelah 30 Hari, Pengguna Harus Bertindak Cepat

Facebook Hapus Video Live Setelah 30 Hari, Pengguna Harus Bertindak Cepat

Bagi banyak orang, siaran langsung di Facebook bukan sekadar konten sementara, tetapi juga kenangan yang ingin mereka simpan. Namun, perubahan besar akan segera terjadi. Mulai 19 Februari 2025 lalu, Facebook hapus video live setelah 30 hari, mengubah cara pengguna mengelola rekaman siaran langsung mereka. 

Baca Juga: Cara Download Live Facebook Langsung ke Perangkat

Kebijakan ini bisa menjadi kabar baik atau buruk, tergantung dari perspektif pengguna. Bagi sebagian orang, fitur ini adalah cara untuk berbagi momen istimewa dengan keluarga dan teman. Sementara bagi kreator konten, ini adalah alat utama untuk membangun komunitas. Bayangkan jika suatu hari kenangan yang berharga itu tiba-tiba hilang begitu saja.

Kebijakan Baru! Facebook Hapus Video Live Setelah 30 Hari

Sebelumnya, video siaran langsung di Facebook bisa tersimpan tanpa ada batas waktu. Namun, kebijakan baru ini membatasi masa tayang video live hanya selama 30 hari sebelum dihapus otomatis. 

Facebook mengklaim bahwa sebagian besar penonton menonton siaran live dalam beberapa pekan pertama sesudah tayang. Sehingga penyimpanan jangka panjang dianggap kurang efisien.

Keputusan ini tentu mengejutkan banyak kreator konten. Terutama mereka yang menggunakan fitur live streaming untuk membangun komunitas dan berbagi momen penting. Bayangkan seorang musisi yang melakukan konser virtual atau seorang guru yang memberikan kelas daring, tanpa disadari, rekaman berharga mereka bisa hilang begitu saja.

Tidak sedikit pengguna yang merasa kebijakan Facebook hapus video live setelah 30 hari ini kurang menguntungkan. Ada pengguna yang selalu menyimpan video live agar bisa mereka tonton kembali saat butuh referensi. Namun kini sepertinya, mereka harus mencari alternatif lain.

Dampak Kebijakan bagi Pengguna

Bagi pengguna yang masih ingin menyimpan video live mereka, langkah cepat harus diambil. Facebook memberikan beberapa opsi untuk mengunduh atau menyimpan video sebelum batas waktu berakhir:

  • Mengunduh video langsung ke perangkat melalui pengaturan profil atau halaman Facebook.
  • Menyimpan ke layanan cloud seperti Google Drive atau Dropbox untuk akses jangka panjang.
  • Mengedit video menjadi klip pendek dan mengunggahnya sebagai Facebook Reels untuk tetap dapat ditonton di platform.

Selain itu, Facebook akan mengirimkan notifikasi sebelum video dihapus. Yakni, memberikan waktu 90 hari bagi pengguna untuk menyelamatkan kontennya. Namun, bagi yang tidak sempat bertindak dalam waktu tersebut, video akan hilang secara permanen.

Bagi kreator konten yang aktif, ini bisa menjadi tantangan tersendiri. Apalagi, mereka yang  mengandalkan video live untuk menjangkau audiens secara langsung. Jika semua video hilang, rasanya seperti kehilangan bagian dari perjalanan.

Baca Juga: Cara Membuat Target Bintang di Facebook untuk Kreator

Pilihan untuk Memperpanjang Masa Simpan Video

Sebagai solusi tambahan, Facebook menawarkan opsi perpanjangan masa penyimpanan hingga enam bulan bagi pengguna yang memerlukan waktu lebih lama untuk mengelola arsip video mereka. Namun, fitur ini harus aktif secara manual melalui notifikasi yang Facebook kirimkan.

Bagi sebagian orang, enam bulan mungkin cukup untuk menyimpan video yang benar-benar penting. Namun, bagi yang sering melakukan siaran langsung dan menyimpan banyak video, kebijakan ini tetap menjadi tantangan besar.

Sebagai bentuk adaptasi, beberapa kreator sudah mulai mengunduh video live mereka secara rutin dan mengunggahnya kembali di platform lain seperti YouTube. Ini menunjukkan bahwa perubahan kebijakan Facebook juga bisa mendorong pergeseran cara pengguna mengelola konten digital mereka.

Kenapa Facebook Menerapkan Kebijakan Ini?

Keputusan Facebook ini bukan tanpa alasan. Meta, perusahaan induk Facebook, menyatakan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk mengoptimalkan penyimpanan dan mengurangi beban server. Dengan menghapus video lama yang jarang orang tonton, perusahaan bisa menghemat biaya operasional sekaligus meningkatkan efisiensi platform.

Namun, bagi pengguna setia fitur live streaming, kebijakan ini bisa terasa mengecewakan. Banyak yang menganggap video live sebagai dokumentasi yang seharusnya tetap bisa diakses kapan saja. Video tersebut bukan sekadar siaran langsung, tapi juga bagian dari perjalanan hidup mereka. 

Bagi kreator konten, ini adalah saat yang tepat untuk merancang strategi baru agar siaran langsung tetap bisa audiens nikmati dalam jangka panjang. Jangan sampai momen berharga hilang tanpa jejak, karena dalam dunia digital, setiap detik begitu berharga.

Baca Juga: Cara Unconnect Facebook ke Instagram dengan Mudah dan Cepat

Perubahan kebijakan ini menjadi pengingat penting bagi pengguna Facebook untuk lebih bijak dalam mengelola konten mereka. Facebook hapus video live setelah 30 hari, berarti siapa pun yang ingin menyimpan siaran langsungnya harus segera bertindak sebelum terlambat. Dengan opsi mengunduh atau menyimpan ke layanan cloud, pengguna masih memiliki kesempatan untuk menjaga kenangan mereka tetap utuh. (R10/HR-Online)

Pelatih Persib

Bukan Hanya Saddil Ramdani, Pelatih Persib Bandung Akui Ingin Rekrut Kedua Pemain Ini, tapi…

Pelatih Persib, Bojan Hodak akhirnya buka suara mengenai kabar soal Saddil Ramdani yang jadi incaran Persib Bandung. Saddil Ramdani memang tengah ramai jadi perbincangan...
Adab Melayat Mon Muslim, Pahami dengan Baik Agar Tidak Salah

Adab Melayat Non Muslim, Pahami dengan Baik Agar Tidak Salah

Adab melayat non Muslim harus umat Islam pahami. Sebagai seorang Muslim, penting untuk memahami bahwa melayat ke rumah duka non-Muslim tidak bisa Anda lakukan...
Itel A95 5G Telah Rilis di India dengan Dimensi 6300 dan Harga di Bawah 2 Jutaan

Itel A95 5G Telah Rilis di India dengan Dimensi 6300 dan Harga di Bawah 2 Jutaan

Itel kembali merilis smartphone terbaru yang saat ini memasuki pasar di India. Produk tersebut adalah Itel A95 5G yaitu kelanjutan dari Itel A80 yang...
Peternak Ayam Terancam Merugi

Akibat Harga Anjlok Peternak Ayam Terancam Merugi, Begini Kata DKP3 Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan atau DKP3 Kota Banjar, menyampaikan beberapa faktor penyebab yang mengakibatkan harga ayam di tingkat peternak anjlok, sehingga...
Tembok Rumah Semi Permanen

Tembok Rumah Semi Permanen Milik Warga Kota Banjar Ambruk, Penghuni Diungsikan Sementara

harapanrakyat.com,- Diduga karena sudah lapuk dan kondisi tanah labil, tembok rumah semi permanen milik Eti Rohaeti, warga  Lingkungan Banjarkolot, Kelurahan Banjar, Kecamatan Banjar, Kota...
Dugaan Korupsi Tunjangan Rumah

Eksponen FPSKB Tanggapi Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumah Dinas DPRD Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Eksponen Forum Peningkatan Status Kota Banjar (FPSKB) Kota Banjar, Jawa Barat, menanggapi kasus hukum yang menjerat DRK, Ketua DPRD Kota Banjar dalam dugaan...