harapanrakyat.com,- Kebakaran di Pasar Manis Ciamis, Blok A yang terjadi pada Kamis (27/2/2025), sekitar pukul 19.00 WIB, menghanguskan 6 kios milik pedagang pakaian dan kelontongan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut, hanya saja pemilik kios alami kerugian material.
Berdasarkan pantauan di lapangan, sekitar pukul 22.00 WIB api sudah berhasil dipadamkan. Namun petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan BPBD Ciamis, Jawa Barat, masih melakukan pendinginan untuk memastikan api benar-benar padam.
Kebakaran di Pasar Manis Ciamis Hanguskan 6 Kios
Kabid Darlog BPBD Ciamis, Memet Hikmat mengatakan, berdasarkan informasi ada 6 kios dari 3 pemilik yang terdampak kebakaran tersebut. Namun saat ini masih dalam pendataan petugas.
“Menurut informasi ada 6 kios yang terbakar dari 3 pemilik. Adapun kios yang terbakar itu kios pakaian dan juga kios kelontongan, tapi kebanyakan kios pakaian,” terangnya.
Baca Juga: Kios di Blok A Pasar Manis Ciamis Terbakar, Petugas Damkar Masih Berjibaku Padamkan Api
Memet menyebut, pada saat kejadian kebakaran, beruntung cuaca sedang hujan sehingga kobaran api tidak merembet ke kios lainnya yang ada di Blok A Pasar Manis.
“Petugas Damkar bekerja keras untuk memadamkan api. Untungnya cuaca juga hujan sehingga api tidak merembet ke kios lainnya,” kata Memet.
Dalam penanganan pemadaman kebakaran di Pasar Manis Ciamis ini, Damkar menurunkan 4 unit armada pancar dan water supply (tangki air). Serta tiga unit tangki air dari BPBD Ciamis, 1 unit tangki air dari PMI, 1 unit tangki air dari PDAM dan Dinas PUPRP Ciamis.
“Alhamdulilah, untuk water supply atau tangki air kami bergiliran mengisi mobil pancar Damkar Ciamis untuk melaksanakan pemadaman,” imbuhnya.
Memet menyebut, dalam musibah kebakaran ini tidak menyebabkan korban jiwa. Hanya saja ia melihat ada salah satu petugas Damkar yang terluka pada bagian tangannya. Tapi lukanya tidak berat.
Memet menyebutkan, penyebab kebakaran di Pasar Manis Ciamis itu karena adanya korsleting listrik. Karena pada saat kejadian kondisi pasar sudah tutup dan tidak ada orang.
“Sedangkan untuk kerugiannya, saat ini masih dalam perhitungan oleh petugas. Namun untuk penyebab sendiri itu diduga akibat korsleting listrik,” pungkasnya. (Ferry/R3/HR-Online/Editor: Eva)