Kamis, April 24, 2025
BerandaBerita TasikmalayaTersangka Sodomi 2 Bocah di Tasikmalaya Pernah Jadi Korban Semasa Kecil

Tersangka Sodomi 2 Bocah di Tasikmalaya Pernah Jadi Korban Semasa Kecil

harapanrakyat.com,- S (44), tersangka sodomi dua bocah di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat ternyata pernah jadi korban perbuatan serupa di masa kecilnya. Pemilik toko di Kecamatan Cikalong, Kabupaten Tasikmalaya ini diciduk polisi setelah diduga melakukan pelecehan seksual kepada dua bocah laki-laki berusia 14 tahun dan 16 tahun.

Kepada polisi, S mengaku pernah menjadi korban sodomi saat masih kecil. Ia mengaku menahan hasratnya selama puluhan tahun. Meskipun sudah beristri dan memiliki empat orang anak, tetapi S masih ingin melampiaskan hasratnya pada bocah-bocah.

“Saya pernah digituin saat dulu sekolah, maka saya pendam rasa itu 35 tahunan. Baru kemarin, Juni 2024 saya melakukan itu,” kata S, tersangka sodomi di ruangan Satreskrim Polres Tasikmalaya, Selasa (14/1/2025).

Baca Juga: Diduga Cabuli Anak Didiknya, Pimpinan Lembaga Pendidikan di Tasikmalaya Ini Ditetapkan sebagai Tersangka

Modus Operandi Tersangka Sodomi Bocah di Tasikmalaya

S mengaku tidak hanya memberi uang dan rokok kepada korbannya, tetapi juga WiFi gratis. Bahkan ia berjanji akan membelikan akun Mobile Legend seharga jutaan rupiah untuk korbannya.

“Saya kan sudah deket, dia-nya (korban) minta dibelikan akun Mobile Legend. Saya kasih duit sejuta. Baru dia digituin sama saya. Saya menyesal saya mau sembuh, saya berusaha jadi baik,” terangnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Ridwan Budiarta mengatakan, perbuatan bejat S dilakukan malam hari di dekat gazebo miliknya.

“Dia kan sediakan gazebo dekat tokonya disediakan WiFi gratis juga biar anak anak di situ nongkrong,” ungkapnya.

Baca Juga: Murka Cu kepada Kakaknya di Tasikmalaya, Lepaskan Tembakan dan Rusak Barang Korban

Polisi masih mendalami kemungkinan ada korban lain. AKP Ridwan pun mempersilakan korban untuk melapor. 

“Kalaupun ada silakan melapor. Jangan takut, polisi akan melakukan pemulihan psikologisnya. Supaya di kemudian hari korban tidak berbuat yang sama atau jadi pelaku,” kata Ridwan.

Ridwan mengungkapkan, tersangka pernah menjadi korban saat kecil, lantaran tidak menjalani pemulihan psikologis, tersangka pun kini menjadi pelaku sodomi.

“Karena tersangka ini jadi korban beberapa tahun silam. Karena tidak mendapat pemulihan psikologis dan tidak dapat treatment maka akhirnya jadi pelaku. Maka kami sampaikan jika ada korban lagi segera laporan agar kita treatment. Anak yang jadi korban juga sedang kami lakukan pemulihan,” ujarnya.

S, pelaku sodomi dua bocah di Tasikmalaya ini dijerat pasal 82 UU RI No. 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. “Ancaman kurungan 15 tahun penjara,” pungkas AKP Ridwan. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Tembok Rumah Semi Permanen

Tembok Rumah Semi Permanen Milik Warga Kota Banjar Ambruk, Penghuni Diungsikan Sementara

harapanrakyat.com,- Diduga karena sudah lapuk dan kondisi tanah labil, tembok rumah semi permanen milik Eti Rohaeti, warga  Lingkungan Banjarkolot, Kelurahan Banjar, Kecamatan Banjar, Kota...
Dugaan Korupsi Tunjangan Rumah

Eksponen FPSKB Tanggapi Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumah Dinas DPRD Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Eksponen Forum Peningkatan Status Kota Banjar (FPSKB) Kota Banjar, Jawa Barat, menanggapi kasus hukum yang menjerat DRK, Ketua DPRD Kota Banjar dalam dugaan...
Pohon Tumbang di Sumedang

Pohon Tumbang di Sumedang Tutup Sebagian Badan Jalan, Arus Lalin Sempat Tersendat

harapanrakyat.com,- Sebuah pohon tumbang di Sumedang, Jawa Barat, menutup sebagian badan jalan jalur nasional Bandung-Cirebon. Pohon tersebut tumbang akibat hujan deras dan angin kencang...
Dirumorkan Jadi Calon Pelatih di SEA Games 2025, Nova Arianto Pilih Fokus ke Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U-17

Dirumorkan Jadi Calon Pelatih di SEA Games 2025, Nova Pilih Fokus ke Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U-17

Belakangan beredar kabar bahwa Nova Arianto akan menjadi calon pelatih Timnas Indonesia U-23 untuk ajang SEA Games 2025. Sebagai informasi, SEA Games akan berlangsung...
Yamaha Cygnus Griffith 2025, Skutik Premium dengan Gaya Futuristik dan Performa Irit

Yamaha Cygnus Griffith 2025, Skutik Premium dengan Gaya Futuristik dan Performa Irit

Siapa sangka, Yamaha kembali menggebrak pasar dengan "masterpiece" terbarunya!. Ya, Yamaha Cygnus Griffith 2025 resmi meluncur dan langsung menarik perhatian publik baru-baru ini, terutama...
Pertarungan David Vs Goliath, Pelatih Persib Tidak Anggap Remeh PSS Sleman

Pertarungan David Vs Goliath, Pelatih Persib Tidak Anggap Remeh PSS Sleman

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, tidak akan menganggap remeh PSS Sleman, lawannya nanti di pekan ke-30 Liga 1. Laga Persib vs PSS Sleman sendiri...