harapanrakyat.com,- Polres Tasikmalaya Kota, Jawa Barat, Anditia Munartomo memberikan kenaikan pangkat luar biasa (KPLB) dari Bripka menjadi Aipda Anumerta. Anditia merupakan anggota polisi dari Polres Tasikmalaya Kota yang meninggal tergulung ombak saat menyelamatkan wisatawan di Pantai Barat Pangandaran, Jumat (3/1/2025) kemarin.
Almarhum dimakamkan di Kampung Citeureup, Desa Sukapada, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya. Anditia semasa hidupnya bertugas sebagai Babinkamtibmas Desa Nanggewer, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya.
“Sebagai penghormatan atas jasa-jasanya, Kapolri memberikan Anditia Munartomo KPLB dari Bripka menjadi Aipda Anumerta. KPLB ini sesuai Keputusan Kapolri Nomor: Kep/13/I/2025,” kata Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Joko Sulistiono kepada wartawan, Sabtu (4/1/2025).
Menurut Joko, KPLB merupakan bentuk penghargaan dari institusi Polri, atas pengorbanannya dalam membantu masyarakat.
Baca Juga: Anggota Polisi Tasikmalaya Meninggal saat Selamatkan Wisatawan yang Nyaris Tenggelam di Pangandaran
Saat prosesi upacara pemakaman anggota Polres Tasikmalaya Kota yang tewas usai tergulung ombak, berlangsung penuh khidmat. Proses pemakaman diawali dengan pihak keluarga menerima bendera Merah Putih, sebagai simbol penghormatan negara. Kemudian selanjutnya prosesi pemakaman jenazah secara kepolisian.
“Semoga dedikasi serta pengabdiannya menjadi teladan untuk semua anggota Polri. Selamat jalan pahlawan bangsa,” pungkasnya.
Anggota Polres Tasikmalaya Kota yang tergulung ombak saat menyelamatkan seorang pelajar bernama Sevina Azzahra (14). Kejadian tersebut terjadi pada Jumat (3/1/2025) sekitar pukul 15.30 WIB.
Saat itu, almarhum tengah berlibur di Pangandaran bersama keluarganya. Anditia juga bersama keluarga anggota polisi lainnya, Bripka Wahyu. Mereka menghabiskan waktu liburan usai menjalankan tugas pengamanan Natal dan tahun baru beberapa waktu lalu. (Apip/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)