Kerja sama antara Band Radja dan video klip Vadel Badjideh menuai kontroversi. Pasalnya, dalam kerja sama tersebut, wajah Vadel diganti dengan monyet.
Awalnya Ian Kasela selaku punggawa Band Radja membuat lagu berjudul ‘Apa Sih’ bersama Vadel Badjideh. Namun kerjasama itu dilakukan dengan bantuan manajemen.
Setelah video klip lagu ‘Apa Sih’ tayang, Vadel murka karena wajahnya tertempel stiker monyet. Padahal dalam kontrak kerja sama tidak ada penyebutan terkait adegan tersebut.
Pihak Vadel menganggap hal tersebut merupakan bentuk penghinaan. Ia juga kecewa atas apa yang telah Band Radja dan Ian lakukan padanya.
“Kita sudah respect, makin diinjak berarti kita ya! Berarti ada kebohongan,” kata Vael melalui kanal YouTube Seleb Oncam News pada Rabu (25/12/2024).
Soal Video Klip Vadel Badjideh, Pihak Radja Tak Bisa Hubungi Vadel
Karena kecewa dengan apa yang sudah Band Radja lakukan, pihak Vadel pun mencoba menghubungi Ian Kasela. Kakak Vadel, yakni Martin Badjideh, menjadi orang yang mengontak Ian.
Akan tetapi dari pihak Ian tidak memberikan respon sama sekali. Hanya menjanjikan kalau Band Radja akan mengontak lagi untuk menyelesaikan masalah tersebut. “Sempat hubungi (Radja), tapi belum ada respon,” terang Martin.
Baca Juga: Vadel Badjideh Mengungkap Fakta Mengejutkan Soal Lolly, Siap Terima Apa Adanya
Lanjut Martin, pihak Band Radja maupun manajemen tidak menyebutkan adanya perubahan pada wajah Vadel.
Dalam kontrak hanya menjelaskan kerja sama saja pembuatan video klip untuk lagu ‘Apa Sih’. “Tapi nyatanya di awal (kerja sama) gak ada omongan itu,” ujar Martin.
Ian Kasela Lakukan Klarifikasi
Melihat suasana yang semakin panas, Ian Kasela pun memberikan klarifikasi terkait dengan video klip Vadel Badjideh dalam lagunya tersebut.
Menurut Ian, kerjasama antara Band Radja dan Vadel Badjideh tidak tepat. Pasalnya, Ian menganggap Vadel tak memiliki latar belakang penyanyi. Sehingga ia merasa tidak pantas bersanding dengan Vadel untuk duet bersama.
“Kita kan tahu Vadel background-nya bukan penyanyi. Masak harus bersanding dengan Band Radja. Nggak fair lah, gak asik,” kata Ian Kasela dalam video pendek yang diunggah kanal YouTube Cumicumi pada Rabu (25/12/2024).
Terkait dengan penutupan wajah Vadel dengan stiker monyet, Ian tidak bermaksud negatif. Ia hanya ingin memberikan kesan bahwa Vadel merupakan Bruno Mars-nya Indonesia.
Ian pun membantah bahwa pihak Radja menyamakan Vadel dengan monyet. Inspirasi tersebut ia masukkan dalam video klip karena dulunya Bruno Mars juga melakukan hal yang sama pada lagunya berjudul ‘The Lazy Song’.
Melihat Vadel yang kecewa dengan hal tersebut, Ian pun mencoba menasehati. Pihak Band Radja berharap Vadel lebih tenang dan rileks menanggapinya.
“Gua berharap Vadel lebih rileks, bawa santai saja,” tutur vokalis Band Radja tersebut. (Revi/R3/HR-Online/Editor: Eva)
