Selasa, Februari 11, 2025
BerandaBerita NasionalBuntut Pengeroyokan Dokter Koas di Palembang, KPK Periksa Kekayaan Dedy Mandarsyah

Buntut Pengeroyokan Dokter Koas di Palembang, KPK Periksa Kekayaan Dedy Mandarsyah

harapanrakyat.com,- Buntut dari pengeroyokan dokter koas di Palembang, KPK memastikan akan melakukan pemeriksaan dan analisis pada laporan harta kekayaan Dedy Mandarsyah yang menjabat Kepala BPJN Kalimantan Barat. Ia diduga sebagai ayah dari Lady Aurelia Pramesti.

Seperti diketahui, Lady Aurelia Pramesti menjadi awal mula terjadinya penganiayaan terhadap seorang dokter muda atau koas di Palembang.

Nama Dedy Mandarsyah mencuat setelah sebuah video viral menunjukan pengeroyokan kepada seorang dokter muda bernama M Lutfi di Palembang.

Permasalahan berawal dari ketidakpuasan Lady Aurelia Pramesti atas jadwal jaga dokter koas di sebuah rumah sakit. Lady, diduga mengeluhkan hal tersebut kepada sang ibu, Sri Meilina.

Meilina lantas mengajak Lutfi bertemu di sebuah toko kue di Jalan Demang Lebar Daun, Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).

Setelah perdebatan panjang, tiba-tiba datang seorang laki-laki mengenakan baju merah yang diduga adalah sopir Meilina dan Lady.

Tanpa basa-basi, laki-laki tersebut langsung menyerang Lutfi hingga berdarah. Pengeroyokan tersebut berlangsung cukup riuh hingga Lutfi dikabarkan masuk ke rumah sakit.

Baca Juga: Tersangkut Pengeroyokan Koas di Palembang, Dedy Mandarsyah Pernah Disebut dalam Kasus OTT Kaltim

Buntut Pengeroyokan Dokter Koas di Palembang

Dari video pengeroyokan yang menjadi viral tersebut, warganet mengulik latar belakang Lady dan Meilina. Hingga terungkap dugaan bahwa Lady adalah putri Kepala BPJN Kalimantan Barat, Dedy Mandarsyah.

Saat ini keterkaitan tersebut menjadi sorotan khusus KPK. Lembaga antirasuah memastikan akan melakukan pemeriksaan. Terutama menganalisa catatan kekayaan Dedy.

Pemeriksaan mengenai harta kekayaan menjadi fokus utama setelah warganet menemukan beberapa kejanggalan dari LHKPN yang dirilis.

“Saat ini sedang dilakukan analisis awal oleh Direktorat LHKPN KPK,” ungkap Juru Bicara KPK, Tessa Mahardika, kepada wartawan, Sabtu (14/12/2024).

Tessa menegaskan, KPK akan menentukan pemeriksaan harta kekayaan Dedy akan berlanjut setelah mendapatkan hasil analisa awal.

“Setelah mendapatkan hasil analisa, akan diputuskan apakah proses pemeriksaan dilanjutkan atau tidak,” ungkapnya.

Beberapa kejanggalan yang ditemukan oleh warganet dalam catatan harta kekayaan Dedy antara lain nilai aset yang dinilai sangat minim. Dedy tercatat hanya memiliki rumah dengan harga sekitar Rp 200 juta saja.

Hingga saat ini belum ada konfirmasi langsung dari pihak Dedy Mandarsyah, apakah benar terkait dengan Lady Aurelia Pramesti serta pengeroyokan Lutfi. (Revi/R3/HR-Online/Editor: Eva)

Cooling System Kapolres Ciamis

Cooling System di Pamarican, Kapolres Ciamis Ingatkan Bahaya Tindakan Kriminal dan Ajak Peduli Pendidikan

harapanrakyat.com,- Kapolres Ciamis AKBP Akmal kembali melakukan cooling system ke berbagai kecamatan yang ada di Ciamis, termasuk di wilayah Kecamatan Pamarican, Selasa (11/2/24).  Saat di...
Lolly Sekolah Lagi

Izinkan Lolly Sekolah Lagi di LN, Nikita Mirzani Akui Takut dengan Keputusannya

Setelah melewati masa-masa konflik ibu dan anak, kini Nikita Mirzani bagikan kabar baik untuk publik tentang putrinya. Wanita yang akrab disapa Nikmir itu telah...
Sinopsis Culture Shock, Serial Drama Remaja Terbaru

Sinopsis Culture Shock, Serial Drama Remaja Terbaru

Selain banyaknya film terbaru yang akan tayang di bioskop, saat ini juga ada berbagai serial yang akan hadir di berbagai platform streaming. Salah satu...
Sejarah Teater di Indonesia dari Dulu Hingga Sekarang

Sejarah Teater di Indonesia dari Dulu Hingga Sekarang

Teater adalah salah satu seni pertunjukan tertua di dunia yang telah ada di Indonesia jauh sebelum peristiwa kemerdekaan. Seiring dengan pengaruh berbagai budaya, agama,...
Riyuka Bunga dan Heri Sepakat Cerai, Mediasi Berhasil Sebagian

Riyuka Bunga dan Heri Sepakat Cerai, Mediasi Berhasil Sebagian

Riyuka Bunga dan Heri Horeh sepakat cerai setelah menjalani mediasi di Pengadilan Agama Depok kemarin. Pada acara persidangan yang beragendakan mediasi tersebut hanya berhasil...
Jalan Simpang Empat Yudanegara Tasikmalaya

Happy Ending Polemik Simpang Jalan Yudanegara Tasikmalaya

harapanrakyat,- Polemik Jalan Simpang Empat Yudanegara, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat berakhir bahagia (happy ending). Kini ahli waris merelakan jalan tersebut dijadikan jalan umum. Sebelumnya...