harapanrakyat.com,- Dinas Kominfo Sanditik Kabupaten Sumedang melatih pengurus Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) kecamatan untuk peningkatan kapasitas dalam pengelolaan dan optimalisasi media sosial di salah satu hotel di Pangandaran.
Dalam pelatihan yang berlangsung selama dua hari ini, yakni 13-14 Desember 2024. Selain itu, juga melibatkan sejumlah narasumber yang kompeten, seperti CEO Harapan Rakyat Media Subagja Hamara, DR Diyah Gustrayani, perwakilan dari KIM serta lainnya.
Kadiskominfo Sanditik Sumedang Bambang Rianto mengatakan, pihaknya sengaja memberikan pelatihan ini agar para pengurus KIM bisa memaksimalkan teknologi informasi.
Apalagi, kata Bambang, di era saat ini merupakan zaman di mana serba cepat. Sehingga, akurasi, kecepatan dan ketepatan informasi yang tersebar harus menjadi prioritas, terutama di Pemda Sumedang.
Baca juga: Begini Cara Warga Dusun Nangorak Sumedang Syukuran Jalan Mulus
Dengan adanya KIM yang merupakan mitra dari Pemda Sumedang, sangat berperan besar dalam mendistribusikan informasi yang bermanfaat ke masyarakat.
“Karena itu, kita harap KIM ini bisa membantu pemerintah dalam menyampaikan informasi masyarakat. Contohnya, seperti program pemerintah maupun informasi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” terangnya, Sabtu (14/12/24).
Upaya Peningkatan Kapasitas KIM dalam Mengelola Media Sosial
Menurutnya, berbagai upaya agar literasi masyarakat mengalami peningkatan perlu adanya inovasi dan kekompakan. Karena itu, dalam pelatihan tersebut pihaknya menggandeng sejumlah pemateri yang sudah ahli di bidangnya, seperti halnya dari harapanrakyat.com.
“Muara dari ini adalah untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. Sebab, dengan meningkatnya literasi masyarakat Sumedang akan semakin berkembang dan maju,” pungkasnya.
Ketua Umum KIM Sumedang Maman Koswara mengatakan, pelatihan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan, transparansi serta penguatan budaya lokal sangat penting.
Apalagi, tugas dari KIM itu adalah menghimpun, menyebarkan informasi serta memfasilitasi komunikasi masyarakat dengan pemerintah.
“Jadi, KIM ini adalah penghubung langsung antara masyarakat dengan pemerintah. Maka dari itu, agar pengurus kita lebih cakap lagi, perlu adanya asupan pengetahuan yang menunjang aktivitas kita. Seperti halnya dalam pengelolaan media sosial maupun membuat tulisan yang benar, kita sangat perlu,” katanya.
Sementara itu, CEO harapanrakyat.com Subagja Hamara mengatakan, pihaknya mengapresiasi Dinas Kominfo Sanditik Kabupaten Sumedang yang memfasilitasi KIM untuk meningkatkan kapasitasnya dalam pengelolaan informasi. Hal itu selaras dengan pihaknya yang memang fokus di media yang menyajikan berbagai informasi ke masyarakat.
Menurut Subagja, pengurus KIM yang tersebar di semua kecamatan ini perlu memanfaatkan media sosial sebagai medium informasi untuk masyarakat maupun pemerintah.
Karena itu, dalam mengelola medsos perlu adanya teknik dan strategi agar informasi itu tersampaikan, serta tujuannya tercapai.
“Paling penting, dalam mengurus medsos itu KIM perlu menguasai dulu strategi dan aturan mainnya, seperti bagaimana ketentuan serta larangan di tiap-tiap platform. Sebab, ini sangat penting agar ke depannya bisa terus berkelanjutan,” terangnya.
Kemudian, agar konten bisa tersampaikan secara maksimal ke masyarakat, perlu memahami pola algoritma medsos. Walaupun tiap platform beda sistem, namun banyak yang sama.
Misalnya, kata Subagja, dengan melihat perilaku, interaksi dan jumlah tayangan suatu akun bisa menjadi bahan pertimbangan untuk menentukan konten apa dan seperti apa yang harus diproduksi.
“Begitu juga dengan optimasi konten dan masalah editing video harus kita perhatikan betul supaya hasilnya maksimal. Dengan langkah seperti itu, media sosial yang kita miliki bisa menjangkau masyarakat secara luas, khususnya di wilayah Sumedang,” pungkasnya. (Mad/R6/HR-Online)
