harapanrakyat.com,- Akibat hujan deras dan angin kencang, sejumlah pohon tumbang menimpa rumah warga di Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Kamis (5/12/2024).
Baca Juga: Dua Pohon Tumbang Hancurkan Rumah Sartini di Banjaranyar Ciamis
Pohon yang tumbang dan menimpa rumah warga diantaranya terjadi di wilayah Desa Kertahayu dan Desa Sukajadi.
Sekretaris Desa Kertahayu Kusnadi mengatakan, di wilayah Desa Kertahayu ada dua rumah warga yang tertimpa pohon tumbang.
Kedua rumah tersebut masing-masing milik milik Suparman (54), warga Dusun Cisaar, RT 11, RW 03, dan rumah milik Asep Nurdin (55), warga Dusun Kertaharja, RT 33 B, RW 09.
“Rumah Suparman tertimpa pohon kelapa dan pohon jati. Untuk kerusakan tidak begitu parah, hanya atap bagian kamar saja yang alami kerusakan. Gentengnya pecah sehingga air hujan masuk ke dalam kamar. Kemudian rumah Asep Nurdin tertimpa pohon sukun,” terang Kusnadi.
Pemdes Kertahayu bersama Relawan Ciamis Selatan (RCS) dan FK Tagana langsung turun tangan melakukan evakuasi dit engah guyuran hujan.
Baca Juga: BPBD Ciamis Catat 8 Laporan Pohon Tumbang dan Rumah Ambruk Akibat Cuaca Ekstrem
Hujan Deras dan Angin Kencang di Sukajadi Ciamis
Sementara itu, rumah yang tertimpa pohon tumbang saat hujan dan angin kencang di wilayah Desa Sukajadi diketahui milik Maman (67), warga Dusun Sukasari, RT 013, RW 004.
Rumah milik Maman mengalami kerusakan pada bagian atapnya akibat tertimpa pohon sawo berukuran besar.
Anggota FK Tagana Kabupaten Ciamis Baehaki Efendi mengatakan, tumbangnya pohon sawo tersebut akibat tiupan angin kencang saat hujan deras berlangsung.
“Untuk malam ini kami belum bisa melakukan evakuasi lantaran kami masih melaksanakan evakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah warga di Desa Kertahayu. Selain itu, pemilik rumah juga belum mengizinkan evakuasi dilakukan malam ini,” terangnya.
Baca Juga: Pohon Tumbang Timpa Rumah Dampak Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Pamarican Ciamis
Baehaki mengatakan, rencananya besok pagi evakuasi pohon sawo besar akan pihaknya lakukan bersama para relawan dari RCS. (Suherman/R3/HR-Online/Editor: Eva)