Anisa Diya Ravaldhini dan Nana Harsin (baju biru muda) terpilih sebagai Pinilih Mojang dan Jajaka (Moka) Kabupaten Pangandaran tahun 2015. Foto: Asep Kartiwa/HR
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Anisa Diya Ravaldhini dari Kecamatan Pangandaran dan Nana Harsin dari Kecamatan Parigi, dinobatkan sebagai Pinilih Mojang dan Jajaka (Moka) Kabupaten Pangandaran tahun 2015 pada acara puncak Mojang Jajaka Kabupaten Pangandaran, yang digelar di lapangan sepakbola Parigi, Sabtu (10/10/2015) lalu.
Sementara Tantri Novilarenti dari Kecamatan Pangandaran terpilih sebagai Mojang Wakil Pinilih dan Ujang Rahmat Febriana dari Kecamatan Cijulang terpilih sebagai Jajaka Wakil Pinilih. Sedangkan Mojang dan Jajaka Kameumeut (terfavorit) terpilih Ai Nurlatifah dari Kecamatan Mangunjaya dan Asep Angga Ihza Sukarya dari Kecamatan Cijulang.
Mojang dan Jajaka Fotogenik terpilih Kewes Dwi Angga Pangesti dari Kecamatan Pangandaran dan Nasruloh dari Kecamatan Parigi. Dan gelar Mojang dan Jajaka Mimitran (persahabatan) jatuh kepada Tresna Noventi Mikdar dari Padaherang dan Taqwa Hardika dari Kecamatan Parigi.
Ketua Panitia yang juga Ketua Paguyuban Mojang Jajaka Kabupaten Pangandaran Ai Tohpati, mengatakan, kegiatan ini sudah berlangsung dari tiga bulan yang lalu dengan road show untuk kegiatan perekrutan yang dimulai dari tingkat desa dan sekolah- sekolah.
“Kegiatan ini bukan hanya milik masyarakat umum, namun juga milik pelajar. Visi dan misi dari kegiatan Pasanggiri Mojang Jajaka ini untuk mencetak generasi penerus, terutama sebagai Duta Wisata Kabupaten Pangandaran,” katanya, kepada HR Online, Selasa (13/10/2015).
Menurut Ai, Kabupaten Pangandaran akan berhasil menjadi daerah wisata yang mendunia jika didukung oleh sumber daya manusia yang handal. “Kami memiliki visi dan misi yang jelas dalam mendorong kemajuan parawisata di Pangandaran, walaupun dukungan dari pihak Pemkab belum maksimal,” katanya.
Ai berharap Pemkab Pangandaran memberikan dukungan penuh pada ajang ini. Karena, lanjut dia, ketika Mojang dan Jajaka Kabupaten Pangandaran mengikuti Moka tingkat Jawa Barat, tentu membawa nama baik Kabupaten Pangandaran.
“Dalam waktu sebulan ini kami akan menggelar pelatihan untuk membekali para mojang jajaka yang akan diberangkatkan di event Moka tingkat Jawa Barat. Pelatihan ini dilakukan agar mereka lebih menguasai tentang pengetahuan potensi dan budaya Pangandaran,” ujarnya.
Dalam pelatihan tersebut, tambah Ai, Mojang dan Jajaka tersebut akan terjun langsung ke objek-objek wisata yang ada di Kabupaten Pangandaran. “Kami ingin mereka mengetahui keadaan sebenarnya tentang potensi wisata Pangandaran. Kami pun berharap Mojang dan Jajaka wakil Pangandaran bisa mendulang sukses di ajang Moka tingkat Jabar,” pungkasnya. (Askar/R2/HR-Online)