harapanrakyat.com – Pemkot Cimahi, Jawa Barat, menggelar sosialisasi pentingnya konsumsi pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA). Hal itu sebagai salah satu langkah membentuk kebiasaan masyarakat memilih makanan sehat. Kegiatan sosialiasi tersebut memiliki tujuan guna menciptakan generasi yang sehat dan kuat, sesuai visi Indonesia Emas 2045.
Baca Juga : DKPP Jawa Barat Pantau Langsung Uji Coba Program Makan Bergizi di Sumedang
Kadispangtan Cimahi, Tita Maryam, menyebut betapa pentingnya untuk mengkonsumsi makanan yang tidak hanya harus sehat. Tetapi juga makanan yang merupakan hasil dari keanekaragaman pangan lokal. Contohnya seperti singkong.
“Dari olahan singkong ini yang tentu saja memiliki kandungan gizi yang lengkap, dapat menjadi alternatif pangan yang sehat bagi masyarakat,” kata Tita, Senin (21/10/24).
Selain menggelar sosialisasi konsumsi pangan B2SA tersebut, Pemkot Cimahi juga mengadakan gerakan pangan murah serta pembagian bibit cabai gratis kepada masyarakat yang hadir. Hal tersebut untuk menjaga ketahanan pangan lokal.
Kabid Ketahanan Pangan, Dadan Saepulloh, menyatakan bahwa gelaran sosialisasi B2SA ini keberhasilannya bergantung pada kebiasaan masyarakat di rumah. Pihaknya berharap peserta yang mengikuti program ini, dapat terus membiasakan mengkonsumsi makanan sehat kepada keluarganya.
Baca Juga : Oktober 2024, Pemprov Jawa Barat Lakukan Simulasi Program Makan Bergizi Gratis
“Tentu tidak sederhana dan mudah untuk menerapkan kepada masyarakat agar terbiasa mengkonsumsi B2SA. Akan tetapi dengan usaha yang maksimal dan ketekunan, kita dapat memulai dari langkah-langkah yang kecil dan melakukannya dari sekarang,” tuturnya.
Sementara, Kabid Pertanian dan Perikanan, Mita Mustikasari, mengatakan jika pihaknya juga terus mengedukasi siswa mengenai pertanian dan peternakan. Hal itu untuk mendorong capaian target sosialiasi konsumsi pangan B2SA di Cimahi.
“Tujuannya untuk anak-anak yang berkebun semoga akan lebih menyukai sayur dan buah hasil dari tanaman mereka sendiri,” katanya. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)