harapanrakyat.com,- Menjelang peringatan Hari Santri Nasional 2024, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, menggelar berbagai kegiatan.
Baca Juga: Timba Ilmu, PCNU Pangandaran Lokakarya ke Cilacap
Rangkaian kegiatan dalam momen Hari Santri Nasional (HSN) yang jatuh pada tanggal 22 Oktober nanti diantaranya lomba Kampung NU, upacara, dan acara Pangandaran Bershalawat.
Ketua Tanfidziah PCNU Pangandaran KH Rd Hilal Faridz Turmudzi, menekankan pentingnya memperingati Hari Santri Nasional 2024 sebagai momen milik santri dan NU. Acara ini dirancang untuk merayakan identitas santri.
“Setiap MWCNU kecamatan diminta memilih satu ranting NU di wilayahnya untuk dilombakan. Penilaiannya berdasarkan kerapian dan daya tarik, seperti simbol dan pernak-pernik bernuansa NU,” kata Hilal Faridz Turmudzi kepada harapanrakyat.com, Sabtu (19/10/2024).
Pihaknya pun berharap kegiatan tersebut menunjukkan partisipasi aktif warga NU dalam memberikan manfaat kepada masyarakat.
Momentum Hari Santri Nasional ini adalah salah satu bentuk euforia warga Nahdlatul Ulama. Karena memang HSN dilahirkan dari rahim Pengurus Besar Nahdlatul Ulama.
“Ini menjadi salah satu bentuk kita sebagai warga Nahdliyin untuk berpartisipasi merayakan semeriah-meriahnya dalam mengikuti kegiatan-kegiatan Hari Santri Nasional 2024. Khususnya di Kabupaten Pangandaran,” ujarnya.
Baca Juga: Pesan Presiden Jokowi di Hari Santri Nasional
PCNU Pangandaran Apresiasi Kegiatan Hari Santri Nasional 2024
Ia menyebutkan, salah satu bentuk apresiasi Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Pangandaran adalah dengan mengadakan kegiatan Kampung NU.
Kampung NU ini dilakukan setiap MWC dan nanti MWC yang akan memilih siapa atau ranting mana yang akan dipilih untuk branding menjadi Kampung NU.
“Seiring dengan waktu, mengikuti apa yang dilakukan oleh para orang tua kita dulu, yang mana kita semua di Pangandaran notabenenya adalah mayoritas Nahdliyin. Maka ini akan menjadikan salah satu tolak pijakan dalam mensyiarkan NU,” jelasnya.
“Saya akan menitikberatkan kegiatan yang biasa dilaksanakan. Hari Santri Nasional 2024 ada spesial kegiatan yaitu kampung NU,” katanya menambahkan.
Pihaknya pun berharap Kampung NU bukan sebatas seremoni saja, tetapi akan selamanya permanen. Jadi ketika sudah di branding dengan Kampung NU, maka kegiatan apapun yang di luar ranah NU tentunya tidak bisa masuk.
Baca Juga: Sejarah Hari Santri Nasional, Resolusi Jihad KH Hasyim Asyhari
“Jadi ini menunjukkan eksistensi struktur ulama di Kabupaten Pangandaran, yaitu melalui gagasan Kampung NU dalam momen peringatan Hari Santri Nasional 2024. Semoga menjadi berkah dan manfaat,” pungkasnya. (Madlani/R3/HR-Online/Editor: Eva)