harapanrakyat.com,- Calon Wakil Wali Kota Banjar Jawa Barat nomor urut 4, Dani Danial Muhklis, terima curhatan warga terkait pemasaran buah Rambutan Sibatulawang dan pengairan sawah.
Curhatan tersebut disampaikan warga RT 15, RW 05, Dusun Tundagan, Desa Batulawang, Kecamatan Pataruman, saat Dani Danial melakukan silaturahmi, Sabtu (19/10/2024).
Dalam silaturahmi itu warga menaruhkan harapan jika pasangan Bambang Hidayah-Dani Danial Muhklis (BADAMI) terpilih menjadi pemimpin.
Warga Kota Banjar Curhat Pemasaran Rambutan Sibatulawang dan Pengairan Sawah
Salah seorang warga Suryo Supriadi mengatakan, wilayah Desa Batulawang dikenal karena memiliki buah rambutan yang khas bernama Sibatulawang. Namun, masyarakat sering kebingungan jika memasuki musim panen.
Pasalnya, saat musim panen tiba maka ketersediaan rambutan pun sangat melimpah dengan harga jual cukup murah. Oleh sebab itu perlu adanya inovasi untuk menciptakan suatu produk dari Rambutan Sibatulawang.
“Kalau lagi musim itu harganya murah sehingga buah rambutan menjadi sampah. Kalau bisa ada penyuluhan atau pelatihan untuk membuat produk makanan olahan yang terbuat dari Rambutan Sibatulawang,” kata Suryo Supriadi.
Menurutnya, inovasi tersebut nantinya bisa menjadi produk ciri khas bagi Kota Banjar. Selain itu, juga akan lebih menarik daya beli konsumen.
Baca Juga: Hitung Perolehan Suara Pilkada 2024, KPU Jawa Barat Gunakan Sirekap
“Harus ada terobosan baru, jadi ada makanan ciri khasnya dari Kota Banjar,” kata Suryo Supriadi.
Warga lainnya Warsidi mengatakan, sebagai ketua kelompok tani dirinya menyampaikan aspirasi terkait sulitnya air untuk kebutuhan lahan persawahan.
“Petani maunya ditunjang untuk pengairan sawah. Sudah empat kali saya mengajukan minta air itu, tapi belum ada realisasi sampai sekarang. Mudah-mudahan pemimpin yang akan datang bisa merealisasikan,” ungkapnya.
Warsidi menyebutkan, di wilayah Desa Batulawang sendiri terdapat 101 hektare lahan sawah. Khusus di wilayah Kalangsari dan Pacorsari saat ini memanfaatkan tadah hujan.
“Di Kalangsari ada 53 hektar dan Pacorsari 39 hektar. Jadi sebelumnya memanfaatkan tadah hujan,” tuturnya.
Dani Danial Muhklis Tanggapi Curhatan Warga Batulawang Kota Banjar
Menanggapi curhatan warga tersebut, Dani Danial Muhklis mengatakan, buah Rambutan Sibatulawang merupakan produk pertanian dan harus menjadi makanan unggulan.
Hal itu menurut Danial, perlu adanya intervensi dari pemerintah dalam strategi pemasaran, supaya Rambutan Sibatulawang bisa dinikmati oleh orang dari luar Kota Banjar.
“Kuncinya strategi pemasaran, dan pemerintah penting untuk mengintervensi itu,” kata Dani Danial Muhklis.
Sementara itu, terkait pengairan untuk lahan persawahan, pasangan BADAMI tentunya mempunyai strategi khusus. Terlebih calon wali kota pun memiliki latar belakang dan kemampuan dalam pengelolaan air.
Baca Juga: Komitmen Pasangan BADAMI untuk Kota Banjar, Majukan UMKM dan Permudah Perizinan bagi Investor
“Jadi ke depan insya Allah Pak Haji Bambang punya rumusan dan strategi bagaimana supaya air ini bisa mengairi lahan persawahan, yang tadinya hanya mengandalkan tadah hujan,” jelas Dani Danial. (Sandi/R3/HR-Online/Editor: Eva)