harapanrakyat.com,- Mantan Bupati Ciamis, periode 2014-2019 H Iing Syam Arifin angkat suara terkait dengan fenomena calon tunggal di Pilkada Ciamis 2024.
Iing menuturkan, penetapan calon tunggal ini tentu saja sah dan konstitusional karena telah dilakukan melalui serangkaian proses dan tahapan sesuai dengan ketentuan oleh lembaga penyelenggara pemilu.
Kemudian, terkait dengan fenomena kotak kosong juga tidak bisa dihindari karena keberadaan calon tunggal.
“Namun tentunya sebisa mungkin fenomena kotak kosong ini kita hindari dan minimalisir. Mengingat konsekuensi yang akan ditimbulkan ke depan. Lebih baik kita memilih pasangan calon kepala daerah yang sudah jelas visi dan misinya,” ungkap H Iing Syam Arifin saat hadir dalam sebuah acara di Aula Pepabri Ciamis, Kamis (17/10/2024).
Baca juga: Janji Cagub Jabar Jeje, Bakal Revitalisasi Pasar Panumbangan Ciamis Jika Terpilih
Menurutnya, Pilkada merupakan pesta demokrasi bagi masyarakat untuk memilih pemimpin daerah baik Gubernur maupun Bupati/Walikota. Proses demokrasi Pemilu ini menghabiskan uang yang tidak sedikit, bahkan mencapai puluhan miliar.
“Intinya bagi saya, masyarakat diimbau agar memanfaatkan momentum demokrasi ini. Sayang uang negara. Bayangkan kalau satu kali Pilkada menghabiskan puluhan miliar, nyaah duit Pemda,” jelasnya.
Sebagai mantan Bupati, tentunya Iing Syam Arifin mengharapkan kehidupan demokrasi dan politik di kabupaten Ciamis terus mengalami peningkatan dan perbaikan.
“Oleh karena itu saya mengimbau kepada seluruh masyarakat kabupaten Ciamis untuk dapat berpartisipasi pada pilkada 2024 dengan mendatangi TPS yang telah ditentukan untuk menyalurkan hak pilihnya. Peran serta masyarakat akan menentukan arah pembangunan Ciamis 5 tahun ke depan,” ujar H Iing.
Kemudian, H Iing yang saat ini menjabat sebagai fungsionaris partai (PPP), memiliki sebuah kewajiban sesuai garis partai untuk mendukung pasangan calon kepala daerah yang diusung partai. “Dengan demikian, tentu sudah semestinya saya yang tergabung dalam koalisi pasangan nomor 2 HY, turut mendukung pasangan tersebut,” tegasnya.
Adapun mengenai kondisi Pilkada 2018 yang lampau, masa itu telah berlalu dan selesai serta tidak ada permasalahan. Hal itu merupakan dinamika politik dan demokrasi biasa yang terjadi.
“Sekarang di pilkada 2024 ini, Insyaallah saya mendukung pasangan nomor 2 Herdiat-Yana untuk kemajuan, kemanfaatan dan keberlanjutan Tatar Galuh Ciamis ke depan,” pungkas Iing. (R8/HR Online/Editor Jujang)