Luna Maya kembali berperan di film horor. Kali ini aktris ternama tersebut berpasangan dengan Darius Sinathrya dalam film garapan Rizal Mantovani berjudul Sumala. Rocky Soraya memproduseri film terbaru Luna Maya tersebut.
Film ini mengangkat kisah nyata dari utas viral milik @bangbetzillustration di sosial media X.
Baca Juga: Sinopsis Film Kampung Jabang Mayit, Kisah Nyata Pemakaman Bayi Massal
Sinopsis Sumala, Film Terbaru Luna Maya
Film ini mengambil latar di Semarang pada tahun 1948. Menceritakan mengenai pasangan suami istri, Soedjiman (Darius Sinathrya) dan Sulastri (Luna Maya) yang sangat mendambakan keturunan.
Akhirnya Sulastri memutuskan melakukan perjanjian dengan iblis. Setelah melakukan serangkaian ritual, Sulastri melahirkan anak perempuan kembar bernama Kumala dan Sumala.
Namun hanya satu dari anak tersebut yang boleh hidup. Pasalnya, salah satunya adalah titisan iblis. Kumala terpaksa kehilangan nyawa, sedangkan Sumala hidup dalam keterbelakangan.
Berikut ini tiga poin menarik dari film terbaru Luna Maya, Sumala:
Gore Slasher Penuh Darah
Saat Sumala tumbuh dewasa, kejadian demi kejadian aneh terjadi di desa. Satu persatu anak di desa tersebut mati mengenaskan.
Kematian anak-anak tersebut, hingga akhirnya aksi balas dendam Sumala hadir dengan begitu menyeramkan. Bukan saja Sumala yang menghantui dengan begitu seram. Melainkan juga aksi balas dendam yang tampil penuh darah.
Bagi penggemar film gore dan slasher, Sumala akan sangat menarik. Film ini tanpa ragu menghadirkan adegan demi adegan pertumpahan darah yang membuat bergidik. Tidak sekedar seram saja, melainkan juga cukup membuat ngeri.
Alur Cerita Rapi dan Tidak Terduga
Setelah kematian Kumala, kehidupan Sumala tidak berlangsung baik-baik saja. Ia mengalami penyiksaan dari Soedjiman. Sebelum akhirnya tersingkirkan dari desa.
Alur cerita film ini berjalan dengan cukup rapi. Penonton dapat mengikuti cerita tanpa perlu menebak-nebak. Selain itu juga akan ada kejutan tidak terduga menjelang akhir cerita.
Sayangnya meskipun alur cerita rapi, tetapi di paruh awal akan terasa cukup lambat. Pace yang pelan ini sebenarnya agar penonton bisa memahami jalan cerita. Namun pada akhirnya membuat film terasa membosankan.
Pesan Moral
Poin terakhir dari review film Sumala adalah pesan moral yang bisa diambil penonton. Setelah menyaksikan film ini, penonton tidak akan ingin melakukan perjanjian dengan iblis. Apapun alasannya.
Selain itu pesan moral lain juga tergambar dari tindakan Soedjiman sebagai seorang ayah yang seharusnya melindungi Sumala. Namun justru menyiksanya.
Baca Juga: Sinopsis Film Horor Smile 2, Teror Senyuman yang Menghantui Naomi Scott
Akhir kata, film terbaru Luna Maya, Sumala ini menjadi film horor penuh darah dengan cerita menjanjikan. Meski sedikit membosankan. (Revi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)
