harapanrakyat.com – Tiga BUMD Jawa Barat memperoleh penghargaan dari Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) atas kinerjanya selama ini. Tiga BUMD yang mendapat penghargaan itu yakni PT MUJ, PT Jasa Sarana, dan Jaswita.
Baca Juga : 39 BUMD Jabar tak Hasilkan Dividen, Pj Gubernur: Sudah Rampingkan Komisaris dan Direksi
Kepala BPKP Jawa Barat, Adi Gemawan mengatakan, pihaknya mengapresiasi dan mendorong BUMD terus meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik. Istilah tata kelola perusahaan yang baik itu dikenal dengan Good Corporate Governance (GCG).
Adi pun memberikan secara langsung sertifikat penghargaan BPKP untuk BUMD Jawa Barat itu kepada Direktur Utama PT Jasa Sarana Indrawan Sumantri. Penyerahan penghargaan berlangsung ketika pelaksanaan Workshop Penguatan Tata Kelola BUMD, BLU/BLUD pada Kamis (26/9/2024) malam.
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin dan Deputi Kepala BPKP Bidang Akuntan Negara, Sally Salamah turut menyaksikan pemberian sertifikat itu.
Sally mengatakan, pihaknya meminta seluruh BUMD, BLU/BLUD Kesehatan, dan BUMDes di Jawa Barat dapat mengimplementasikan Governance, Risk, and Compliance (GRC). Menurutnya, implementasi GRC bukan merupakan penghambat langkah pimpinan dalam mengambil tindakan.
“Justru GRC jadi benteng dalam mengambil langkah strategis agar terjaga dari penyimpangan yang berpotensi pemanggilan oleh APH,” kata Sally.
Sally menilai penerapan GRC dapat meningkatkan kinerja perusahaan, kontribusi BUMD, dan memperoleh laba atau keuntungan. Ia menambahkan, pihaknya mendorong organ BUMD di Jawa Barat menggunakan landasan nilai moral tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan perundangan. Hal tersebut saat membuat keputusan dan menjalankan tindakan.
“Harus ada juga kesadaran tanggung jawab sosial BUMD terhadap pemangku kepentingan maupun kelestarian lingkungan sekitar,” ujarnya.
Baca Juga : BPR Kertaraharja Bantah Tudingan DPRD Kabupaten Bandung Soal Dugaan Kredit Macet Rp 90 Miliar
Pj Gubernur Jawa Barat Apresiasi Workshop Pengelolaan BUMD
Sementara itu, Bey berharap apresiasi dan workshop yang ini membuat pengelolaan BUMD, BLU/BLUD, dan BUMDes dapat semakin optimal. Sehingga, BUMD, BLU/BLUD, dan BUMDes mampu memberikan dampak yang lebih besar bagi peningkatan perekonomian Jawa Barat.
“Workshop ini harus jadi ajang refleksi bagi kita semua. Tata kelola yang baik tidak hanya tentang mematuhi aturan, tetapi juga soal moralitas, kejujuran, dan komitmen untuk membangun daerah yang lebih baik,” kata Bey.
Kepala Biro BUMD, Investasi, dan Administrasi Pembangunan (BIA) Jabar, Lusi Lesminingwati mengungkapkan hal serupa. Ia berujar, Pemprov Jawa Barat berkomitmen untuk menerapkan GCG dengan dukungan BPKP. Terlebih saat ini Pemprov Jawa Barat memiliki Pergub Nomor 105/2020.
“Inspektorat dan Biro BIA Setda Jawa Barat memberikan apresiasi pada BPKP yang memberikan penghargaan pada BUMD,” katanya. (Reza/R13/HR Online/Editor-Ecep)