Bernadya angkat bicara setelah menjadi korban pelecehan verbal di TikTok. Penyanyi yang sedang naik daun itu menyayangkan komentar bernada melecehkan. Selain itu, Bernadya juga menyesali para kreator yang mengunggah videonya.
Awal Mula Bernadya Jadi Korban Pelecehan Verbal di TikTok
Bernadya mengunggah video konten di TikTok saat sedang mudik ke Surabaya. Namun, Bernadya akhirnya menghapus konten tersebut setelah banyaknya komentar tidak senonoh.
Tidak berhenti di situ, banyak kreator TikTok lain yang mengunggah ulang video Bernadya. Sehingga Bernadya lebih banyak lagi menerima komentar bernada pelecehan verbal.
Baca Juga: Andre Taulany Banjir Cibiran usai Rangkul Eca Aura Saat Konser: Gak Pantes!
Melalui unggahan di Instagram Story, Bernadya akhirnya angkat bicara mengenai videonya yang menjadi viral di linimasa.
Penyanyi ternama tersebut secara terang-terangan menyebut komentar-komentar dari pengguna TikTok sudah keterlaluan.
Bernadya mengatakan, ia memang tidak bisa membatasi apa yang ada di pikiran orang saat melihat konten atau videonya. Namun ia berharap mereka tidak memberikan komentar yang menyakiti hati dan membuat tidak nyaman.
“Tidak ada yang bisa membatasi orang berpikir apa,” tulis Bernadya melalui Instagram Story pada Rabu (25/09/2024) kemarin. “sangat wajar untuk berpikir apa pun, tentang apa yang kamu lihat atau kamu tonton dan itu hak kamu.”
“Tapi, sekiranya kalau misalnya kamu tahu itu akan menyakiti hati orang atau bikin gak nyaman, tolong simpan sendiri saja,” tambah sang penyanyi.
Menyesalkan Kenapa Konten Kreator Mengunggah Ulang Video Bernadya
Bukan saja menanggapi mengenai komentar pelecehan, Bernadya juga menyesalkan para konten kreator yang mengunggah ulang videonya.
Bernadya menyayangkan mengapa ada yang mengupload ulang video, setelah ia menghapus video asli dari akun TikTok miliknya.
Meski berusaha menyadari alasan para kreator meng-upload ulang, Bernadya tetap menyayangkan mengapa tidak segera menghapus video. Terlebih setelah video tersebut juga mendapat ribuan komentar kurang menyenangkan.
Baca Juga: Tanggapi Tuntutan Hukuman Mati Yudha Arfandi, Angger Dimas: Alhamdulillah!
Setelah penilikan lebih jauh, kreator yang mengupload ulang video Bernadya hanya mematikan kolom komentar. Tanpa menghapus video.
“Aku sedih, jujur,” tulis Bernadya meluapkan perasaan kecewa.
Hingga saat ini belum ada kabar apakah ada tindakan hukum dari Bernadya untuk aksi pelecehan verbal tersebut. (Revi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)