Kamis, April 24, 2025
BerandaBerita JabarBiaya Foto-Video Bupati Garut Rp 1,8 M, Anggaran untuk Disabilitas dan Dhuafa...

Biaya Foto-Video Bupati Garut Rp 1,8 M, Anggaran untuk Disabilitas dan Dhuafa Cuma Rp 1,2 M

harapanrakyat.com,- Mahalnya biaya foto-video Bupati Garut, Jawa Barat yang mencapai Rp 1,8 miliar per tahun, berbanding terbalik dengan anggaran untuk rehab sosial kaum dhuafa dan disabilitas yang hanya Rp 800 juta per tahun.

Baca Juga: Aktivis Soroti Anggaran Dokumentasi Bupati Garut Rp 1,8 Miliar Per Tahun: Mewah Sekali

Komisi IV DPRD Garut menyebutkan, baru tahun 2024 APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Kabupaten Garut mengalokasikan Rp 1,2 miliar bagi rehab sosial kaum dhuafa dan disabilitas.

Namun, itu pun masih di bawah biaya foto-video Bupati Garut, sehingga borosnya biaya dokumentasi kepala daerah merupakan persoalan kepatutan.

Yuda Puja Turnawan, Anggota Komisi IV DPRD Garut, menyebut, jika anggaran rehab sosial besarannya mencapai Rp 20 miliar, tentunya sangat bagus. Karena bisa membantu dan dirasakan langsung oleh masyarakat yang membutuhkan.

“Tentunya ini bicara kepatutan. Anggaran 1,8 miliar rupiah untuk biaya dokumentasi kepala daerah, sementara untuk rehab sosial hanya 1,2 miliar rupiah,” kata Yuda, Sabtu (7/9/2024).

Ia pun merinci bahwa pengerjaan dokumentasi kegiatan kepala daerah di luar maupun dalam kota memang kerap terserap.

Hal itu terlihat dari banyak postingan kegiatan di media sosial milik Pemerintah Kabupaten Garut. Meski begitu, biaya foto-video Bupati Garut ini tak memiliki kaitan dengan biaya publikasi media massa.

Baca Juga: Waduh! Komisi IV DPRD Garut Sebut Anggaran Dokumentasi Bupati Rp 1,8 Miliar per Tahun

“Permasalahanya ini kan dokumentasi kepala daerah. Kita bicara Pj Bupati Garut, misal di Instagram Pemkab Garut ada, di Instagram Pj ada, jadi memang diserap. Tapi tidak ada kaitannya dengan media massa,” ujarnya.

Persoalan Kepatutan Biaya Foto-Video Bupati Garut

Menurut Yuda, besarnya biaya dokumentasi yang dianggarkan dari APBD Garut akibat para tim yang melekat mengikuti pimpinan daerah.

Seperti fotografer dan videografer, otomatis perlu dibiayai oleh APBD. Apalagi jika bupati dinas keluar kota, maka biaya hotel termasuk biaya bahan bakar kendaraan harus dibiayai dari APBD.

“Contoh pastinya anggaran dokumentasi membiayai hotel saat dinas ke luar kota. Mungkin termasuk fotografer, videografer, dan biaya bahan bakar kendaraan. Mengurus jumlah penyandang disabilitas yang banyak di Garut, seperti lansia dhuafa, janda dhuafa, itu kalah jauh oleh anggaran dokumentasi pimpinan daerah. Jadi letak keadilannya dimana,” tanyanya.

Yuda berharap Setda Kabupaten Garut lebih mementingkan keluhan rakyat. Apalagi biaya foto-video Bupati di Garut ini tidak terlalu urgen untuk syarat wajib laporan pimpinan melakukan perjalanan dinas.

Laporan atau dokumentasi bisa dilakukan ajudan bupati, sehingga bisa efisiensi dan mengalihkan ke program yang pro kepada rakyat.

Baca Juga: Polisi Gadungan dan Wartawan Abal-abal di Garut Rampok Warga Medan Gondol Uang 46 Juta

“Jangan terlalu besar biaya foto-video bupati, kan bupati bisa difoto oleh ajudannya. Itu berbicara contoh. Kalau misal ada anggaran untuk nginep ketika bupati roadshow, tim dokumentasi harus ikut menginap. Memang anggaranya diserap, tapi persoalannya kepatutan saja,” pungkasnya. (Pikpik/R3/HR-Online/Editor: Eva)

Pembangunan Jalan Rampung, Begini Wujud Syukur dan Kegembiraan Warga Ciamis yang Patut Dicontoh

Pembangunan Jalan Rampung, Begini Wujud Syukur dan Kegembiraan Warga Ciamis yang Patut Dicontoh

harapanrakyat.com,- Masyarakat Dusun Cikawung, Desa Sindangsari, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, menggelar syukuran pembangunan jalan. Hal itu sebagai bentuk ungkapan terima kasih warga dan momentum...
Soal Waktu Penetapan Paslon Bupati Tasikmalaya Hasil PSU, Begini Kata KPU

Soal Waktu Penetapan Paslon Bupati Tasikmalaya Hasil PSU, Begini Kata KPU

harapanrakyat.com,- Setelah menyelesaikan tahapan rekapitulasi dan rapat pleno, KPU Kabupaten Tasikmalaya, kini tinggal melakukan penetapan paslon Bupati Tasikmalaya yang meraih suara terbanyak. Namun hal...
Tiga Terowongan Kereta Api

Tiga Terowongan Kereta Api Peninggalan Belanda di Pangandaran Jadi Cagar Budaya

harapanrakyat.com,- Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, menetapkan tiga terowongan kereta api peninggalan Belanda di jalur Banjar-Cijulang, yakni Terowongan Hendrik, Juliana, dan...
Fachry Albar Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara Usai Positif Narkoba

Fachry Albar Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara Usai Positif Narkoba

Fachry Albar terancam hukuman 12 tahun setelah tertangkap karena narkoba. Ini bukanlah kali pertama Fachry Albar tersandung kasus obat terlarang. Aktor Indonesia ini rupanya...
Format Baru SEA Games

Bermain Lebih Sedikit, Format Baru SEA Games 2025 Untungkan Tuan Rumah Thailand?

Pesta olahraga SEA Games 2025 akan segera berlangsung pada Agustus 2025. Sayangnya format baru SEA Games untuk cabang olahraga sepak bola putra dinilai lebih...
Wilayahnya Jadi Langganan Banjir, Para Kades di Banjaranyar Ciamis Desak BBWS Citanduy Bangun Tanggul Sungai Ciputrahaji

Wilayahnya Jadi Langganan Banjir, Para Kades di Banjaranyar Ciamis Desak BBWS Citanduy Bangun Tanggul Sungai Ciputrahaji

harapanrakyat.com,- Selalu terdampak banjir, warga Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat minta BBWS turun tangan. Mereka harap ada pembangunan tanggul 6,5 kilometer...