harapanrakyat.com – Kopi lokal Kelompok Tani Wanoja, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, berhasil menembus pasar Belanda. Kelompok tani ini mengirimkan 17 ton green bean dengan nilai ekspor mencapai Rp 2,4 miliar. Sebelumnya kelompok tani tersebut juga mengekspor ke Arab Saudi, pada Februari 2024 lalu.
Baca Juga : Dukung Kesejahteraan Petani, Ekspor Kopi Poktan Wanoja Jawa Barat Hingga 7 Ton
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat, Muhamad Nur mengatakan, dengan melihat perkembangan tersebut, kopi loka Jawa menarik minat pasar dunia.
“Harum aroma kopi lokal Jawa Barat semakin mendunia. Kelompok Tani Wanoja, kembali mengukir sejarah perluasan pasar internasional kopi lokal Jawa Barat ke Belanda,” ungkapnya, Jumat (6/9/2024).
Menurutnya pengiriman tersebut, merupakan bagian awal dari total pesanan ekspor Kopi Wanoja dari Belanda. Total pesanannya mencapai 32 ton green bean atau senilai Rp 4,73 miliar.
“Kami mengapresiasi langkah Kelompok Tani Wanoja yang berhasil melakukan ekspor secara mandiri, untuk destinasi Benua Eropa. Kelompok Tani Wanoja juga berhasil meraih berbagai prestasi di kancah nasional. Seperti event Cup of Excellence Indonesia 2023 hingga lelang internasional pada event Singapore Coffee Auction 2021 dan 2022,” ujarnya.
Ia menerangkan upaya tersebut, merupakan kolaborasi antara Bank Indonesia Jawa Barat bersama seluruh pihak terkait, melakukan pengembangan klaster komoditas kopi lokal.
Baca Juga : Harga Jual Biji Kopi Robusta Siap Giling Naik, Berkah Buat Petani di Cipaku Ciamis
Nur menjelaskan pihaknya terus mendukung upaya tersebut, mulai dari sisi hulu seperti memfasilitasi bantuan peningkatan kapasitas SDM dengan capacity building. Hingga peningkatan kapasitas produksi dari sisi teknologi dan infrastruktur.
“Seperti fasilitasi pelatihan fermentasi kopi hingga bantuan sarana prasarana. Kami juga mendukung sisi hilir terkait potensi perluasan pasar Kopi Wanoja. Hal itu dengan memberikan export coaching program,” katanya.
Tembus Ekspor Pasar Dunia Bangkitkan Motivasi UMKM Komoditas Kopi Lokal Jawa Barat
Pihaknya berharap keberhasilan ekspor Kopi Wanoja tersebut, menjadi motivasi bagi UMKM komoditas kopi maupun komoditas lainnya di Jawa Barat. Terutama untuk mencapai tingkat yang sama dalam skala internasional.
Founder Kelompok Tani Wanoja, Eti Sumiati menuturkan, dengan terus berjalannya ekspor ini menandakan pasar percaya pada kualitas kopi lokal Jawa Barat.
“Alhamdulillah, Kelompok Tani Wanoja mendapat kepercayaan. Ekspor ini, mendukung tagline para pegawai dan petani, maju bersama dan sukses bersama. Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan keluarga dan petani,” ucapnya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)