Para istri pandai besi yang tergabung dalam Paguyuban Perisai Binangkit, Dusun Ciwahangan, Desa Baregbeg, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, kini tidak hanya mahir mengelola dapur, namun juga menguasai dunia digital.
Berkat sebuah pelatihan yang digagas oleh tim dari Universitas Galuh, para perempuan desa ini kini memiliki kemampuan menulis promosi yang menarik dan membangun website untuk memasarkan produk kerajinan mereka.
Pelatihan yang didanai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi ini merupakan bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat dan pengembangan ekonomi lokal.
Selama ini, produk-produk kerajinan pandai besi Ciamis dikenal memiliki kualitas yang baik. Namun, pemasarannya masih terbatas pada pasar lokal.
Dengan adanya pelatihan ini, para perajin perempuan kini memiliki peluang untuk menjangkau pasar yang lebih luas, bahkan hingga ke mancanegara.
“Kami ingin memberdayakan para perempuan desa ini agar tidak hanya menjadi konsumen, tetapi juga menjadi produsen yang mandiri,” ujar Rina Agustini, dosen sekaligus ketua pelaksana pelatihan.
Pelatihan yang berlangsung di Madrasah Al Barokah Baregbeg ini tidak hanya mengajarkan tentang teknik menulis dan pembuatan website.
Para peserta juga diberikan pemahaman tentang pentingnya branding, optimasi mesin pencari (SEO), dan desain grafis.
“Dengan menguasai teknologi digital, para ibu tidak hanya dapat memasarkan produknya secara online, tetapi juga dapat mengakses informasi dan mengikuti perkembangan zaman,” ungkap Ilah, salah satu dosen pendamping.
Antusiasme para peserta pelatihan, yakni para istri pandai besi yang tergabung dalam Paguyuban Perisai Binangkit Ciamis sangat tinggi.
Mereka berharap dengan ilmu yang didapatkan, produk-produk kerajinannya bisa semakin dikenal dan laris di pasaran.
“Saya sangat senang mengikuti pelatihan ini. Saya berharap dengan adanya website, produk-produk kerajinan kami bisa dikenal hingga ke luar negeri,” ujar salah seorang peserta.
Pelatihan ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi para peserta, tetapi juga bagi masyarakat Ciamis secara keseluruhan.
Dengan semakin berkembangnya sektor UMKM, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian daerah dan membuka lapangan kerja baru.