Akibat Curah Hujan Tinggi dan Akibat Hama Wereng Cokelat
Banjarsari, (HR),-Akibat curah hujan di desa Ciulu Kec. Banjarsari terus meningkat, petani khawatirkan panen padi di sawah miliknya terancam gagal dan terserang hama wereng coklat. Padahal, kurang dari satu bulan, musim panen segera tiba.
Kondisi ini merata di setiap sawah milik petani dengan rata-rata luas yang terkena hama wereng coklat satu sampai dua meter persegi. Diantara sawah yang terserang tersebut, pesawahan Citamaga, Kedungkarat, Pangolahan, dan Citamiang.
Jika dijumlahkan, jumlah sawah yang terkena hama wereng coklat di empat blok pesawahan yang ada di desa Ciulu, dan tak kurang dari dua hektar persegi.
Husni (56) salah seorang petani di pesawahan Citamiang desa Ciulu mengaku sekitar tiga meter persegi sawah miliknya terkena hama wereng coklat. Untuk mengantisipasi penyebaran hama tersebut, dirinya terpaksa bolak-nalik mongontrol debit air di sawah miliknya.
Hal yang senada diungkapkan Ihin (66) salah seorang petani di pesawahan Ciatamaga, ia mengaku kebingungan dengan kondisi padi di sawahnya yang tiba-tiba menguning dan kering, hingga akhirnya mati tersebut.
Kades Ciulu membenarkan kejadian yang dialami warganya itu. Namun demikian, pihaknya sudah mewanti-wanti para petani agar sering mengontrol pesawahan milik mereka.
Untuk itu, pihaknya sudah memberitahukan kepada pihak terkait perihal kondisi pesawahan yang berada di wilayahnya, namun sampai saat ini pihaknya belum ada perhatian. (Amlus)