Jumat, April 18, 2025
BerandaBerita PangandaranTanaman Padi Mati karena Kurang Pasokan Air, Petani di Pangandaran Pesimis Bisa Segera...

Tanaman Padi Mati karena Kurang Pasokan Air, Petani di Pangandaran Pesimis Bisa Segera Panen

harapanrakyat.com,- Para petani di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, mulai menghadapi mimpi buruk yang bernama gagal panen. Pasalnya tanaman padi yang baru saja mereka tanam, kini sudah mati sebagian.

Baca Juga: Wereng Serang Tanaman Padi, Ribuan Hektare Sawah di Pangandaran Terancam Gagal Panen

Seorang petani di Kecamatan Parigi, Suhendar (49) mengatakan, daun padi miliknya kini sudah mulai menguning, padahal belum berbuah sama sekali.

“Kalau daun padi sudah kuning dan belum juga berbuah, itu sudah dipastikan mati,” katanya Minggu (18/8).

Padahal sebelum mati, ia mengaku sudah memupuk tanaman padi miliknya itu. Namun karena kurangnya pasokan air, sekarang lahan miliknya terancam gagal panen.

“Saya kira karena kekurangan air. Lihat saja tanahnya sampai belah, padahal sering nyedot air dari walungan (anak sungai), tapi tidak cukup,” ungkapnya.

Selain kurangnya pasokan air, para petani di Kecamatan Parigi juga menghadapi ancaman hama wereng. Sehingga, membuat para petani ini mulai ketar-ketir menghadapi ancaman gagal panen.

“Kalau hama wereng ada lagi. Sudah lah, kita sangat pesimis bisa panen,” katanya.

Baca Juga: Musim Kemarau, Ratusan Hektare Sawah di Pangandaran Terancam Gagal Panen

Sementara itu, petani Parigi lainnya, Didin (49) mengatakan, bahwa untuk sekali tanam padi, harus merogoh kocek sampai Rp 3 juta lebih.

Uang sebesar itu untuk membayar buruh tani, beli benih, pupuk, traktor dan lain-lain.

Sama halnya dengan Suhendar, tanaman padi miliknya kini sudah mulai berubah warna menjadi kuning.

“Kalau sudah berbuah sih mending, kurang air juga masih aman. kalau ini belum apa-apa tanaman padi sudah mati,” katanya. (Jujang/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Penemuan mayat perempuan terbungkus sepre di Ciamis

Keterangan Polisi terkait Penemuan Mayat Perempuan Terbungkus Sepre di Ciamis

harapanrakyat.com,- Sejumlah warga digegerkan dengan adanya penemuan mayat perempuan terbungkus sepre di salah satu kamar kosan yang berada di Lingkungan Pabuaran, Jalan Iwa Kusuma...
Penemuan mayat perempuan terbungkus sepre di kosan Ciamis

Geger Penemuan Mayat Terbungkus Sepre di Kosan Ciamis, Korban Pembunuhan?

harapanrakyat.com,- Warga di sekitar kosan Jalan Iwa Kusuma Soemantri, Kelurahan Kertasari, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dikejutkan dengan penemuan mayat perempuan terbungkus kain...
Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

harapanrakyat.com,- Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono menanggapi perihal warga di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman. Mereka mempertanyakan kejelasan dan realisasi program Kartu Berdaya. Bahkan...
Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

harapanrakyat.com,- Dua orang teman dekat pelajar yang nekat mengakhiri hidup dengan melompat ke Sungai Citanduy menjalani pemeriksaan di Polres Kota Banjar. Dalam proses tersebut,...
Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

harapanrakyat.com,- Warga Kabupaten Tasikmalaya heboh lantaran beredarnya video di Grup WhatsApp terkait dugaan politik uang. Apalagi saat ini memasuki masa tenang PSU Pilkada 2025. Dalam...
Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

harapanrakyat.com,- Diduga kabur dari Pondok Pesantren, seorang bocah ditemukan sedang berjalan kaki sendirian. Ia berjalan di bahu Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) pada Kamis (17/4/2025)...