Jumat, April 18, 2025
BerandaBerita PangandaranMau Edarkan Uang Palsu, Dua Warga Kalipucang Pangandaran Diciduk Polisi

Mau Edarkan Uang Palsu, Dua Warga Kalipucang Pangandaran Diciduk Polisi

harapanrakyat.dom,- WH dan SJ, dua warga Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat keburu diciduk polisi saat keduanya baru saja mau mengedarkan uang palsu.

Satreskrim Polres Pangandaran berhasil mengamankan WH dan SJ yang diduga menyimpan dan mempunyai rencana mengedarkan uang palsu di wilayah hukum Polres Pangandaran.

“Pelaku kita amankan ada 2 orang, inisial WH dan SJ dari Kalipucang,” kata Kapolres Pangandaran AKBP Mujianto saat konferensi pers di depan kantor Satreskrim Polres Pangandaran, Selasa (23/7/2024).

Lebih lanjut AKBP Mujianto menambahkan, dua orang pelaku tersebut diamankan pada 21 Juli 2024 di Pantai Timur Pangandaran.

“Barang Bukti yang kita amankan sebanyak 303 lembar pecahan 100 ribu kalau dirupiahkan sekitar 30 juta 300 ribu,” ujar AKBP Mujianto.

Masih dikatakan AKBP Mujianto, dari pecahan uang palsu tersebut, terdapat beberapa nomor seri emisi tahun 2016.

“Kami berhasil mengungkap kasus ini dari informasi masyarakat. Kemudian kami lakukan pendalaman. Mereka membawa uang palsu 303 lembar dan berhasil kami amankan,” jelasnya.

Baca Juga: Polres Pangandaran Selidiki Kasus Keracunan Siswa di Pangandaran

Masih menurut AKBP Mujianto, kedua tersangka belum sempat mengedarkan uang palsu tersebut. Namun keduanya berniat mengedarkan uang palsu di Pangandaran dan keburu ditangkap polisi. 

“Uang palsu tersebut mereka beli dari luar wilayah Pangandaran. Nilainya 10 juta mendapat uang palsu 30 juta 300rb dan akan dijual serta diedarkan di Pangandaran,” jelas AKBP Mujianto.

AKBP Mujianto mengimbau masyarakat agar bisa membedakan mana uang yang asli dan palsu.

“Dari rabaan dan terawangan aja jelas ada perbedaan. Dari sisi hasil cetakan print bergaris, kami imbau masyarakat apabila menemukan uang tersebut segera lapor ke polisi,” kata AKBP Mujianto.

Ia pun meminta masyarakat hati-hati saat bertransaksi, apabila menemukan kejanggalan pada uang yang diterima saat transaksi, maka segera lapor polisi.

“Masyarakat harus berhati-hati, apabila menemukan uang yang janggal, lapor ke polisi saja,” tandasnya.

Pengakuan Warga Kalipucang Pangandaran Terkait Uang Palsu yang Akan Diedarkan

Sementara, salah satu terduga pelaku inisial WH asal Kecamatan Kalipucang mengaku dirayu untuk membeli uang palsu seharga Rp 2 juta.

“Saya hanya membeli, dikasih uang itu dirayu, saya punya 2 juta dan dikasihkan,” katanya.

WH mengaku tidak ada niat untuk menjual kembali. Ia pun mengaku hanya kenal selewat dengan orang yang menjual uang palsu tersebut.

Baca Juga: Polres Pangandaran Larang Warga Gunakan Sepeda Listrik di Jalan Raya, Ini Alasannya

“Yang jualnya merayu saya terus dan nggak tahu orang mana. Saya dengan penjualnya nggak kenal, hanya kenal di jalan,” pungkasnya. (Madlani/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

harapanrakyat.com,- Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono menanggapi perihal warga di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman. Mereka mempertanyakan kejelasan dan realisasi program Kartu Berdaya. Bahkan...
Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

harapanrakyat.com,- Dua orang teman dekat pelajar yang nekat mengakhiri hidup dengan melompat ke Sungai Citanduy menjalani pemeriksaan di Polres Kota Banjar. Dalam proses tersebut,...
Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

harapanrakyat.com,- Warga Kabupaten Tasikmalaya heboh lantaran beredarnya video di Grup WhatsApp terkait dugaan politik uang. Apalagi saat ini memasuki masa tenang PSU Pilkada 2025. Dalam...
Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

harapanrakyat.com,- Diduga kabur dari Pondok Pesantren, seorang bocah ditemukan sedang berjalan kaki sendirian. Ia berjalan di bahu Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) pada Kamis (17/4/2025)...
Serikat Muda Tasikmalaya Pertanyakan Nyali Bawaslu Ungkap Dugaan Politik Uang Jelang PSU Pilkada

Serikat Muda Tasikmalaya Pertanyakan Nyali Bawaslu Ungkap Dugaan Politik Uang Jelang PSU Pilkada

harapanrakyat.com,- Serikat Muda Tasikmalaya (SMT) secara tegas mendesak Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya untuk bertindak cepat dan tegas. Apalagi terhadap dugaan praktik politik uang menjelang Pemungutan...
Ini Alasan Warga Kota Banjar Pertanyakan Kartu Berdaya yang Pernah Dikampanyekan saat Pilkada

Ini Alasan Warga Kota Banjar Pertanyakan Kartu Berdaya yang Pernah Dikampanyekan saat Pilkada

harapanrakyat.com,- Seorang Ketua RT di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan alasan warga beramai-ramai mendatangi Kantor Kelurahan membawa Kartu Berdaya. Apalagi...