Rabu, April 30, 2025
BerandaBerita JabarManipulasi Nilai Rapor, Disdik Jabar Minta Inspektorat Kota Depok Tindaklanjuti Temuan

Manipulasi Nilai Rapor, Disdik Jabar Minta Inspektorat Kota Depok Tindaklanjuti Temuan

harapanrakyat.com – Dinas Pendidikan Jawa Barat telah meminta Pemkot Depok menindaklanjuti temuan memanipulasi nilai rapor saat PPDB di SMPN 19 Kota Depok.

Baca Juga : PPDB Tahap 2, Dinas Pendidikan Jawa Barat Temukan Manipulasi Nilai Rapor 51 CPD dari SMPN 19 Depok

Plh Kadisdik Jabar, Ade Afriandi mengatakan, perlu adanya pembinaan dan pemeriksaan yang meliputi satuan pendidikan, kepala sekolah, wakil kepala sekolah. Kemudian unsur pendidik, guru, wali kelas, dan operator di SMP yang diduga melakukan manipulasi nilai rapor itu.

“Kami dan Kemendikbud Ristek minta Pemkot Depok melalui Inspektorat serta dinas pendidikan kota untuk menindaklanjutinya,” kata Ade Afriandi, Kamis (18/7/2024).

Ade menegaskan, modus tindakan memanipulasi nilai rapor di SMPN 19 Kota Depok itu dengan cara memalsukan data peningkatan nilai rapor. Sedangkan di e-Rapor Kemendikbud Ristek, tidak berubah.

“Cuci (manipulasi) rapor ini semua nilai dalam rapor maupun di buku nilai rapor di sekolah itu, ada perubahan dan peningkatan. Sementara di e-Rapor Kemendikbud Ristek, nilainya tetap, tidak berubah,” tuturnya.

Ade menambahkan, manipulasi yang terjadi Kota Bandung dan Kabupaten Sumedang, sedikit berbeda dengan kejadian di Kota Depok. Di dua daerah itu terdapat penambahan nilai dalam dokumen unggahan.

Baca Juga : 51 CPD di Kota Depok Manipulasi Nilai Rapor, Bey Machmudin Mengaku Sedih

“Jadi, CPD menambah nilai di dalam dokumen yang mereka unggah. Di Sumedang dua (CPD) dan Kota Bandung satu. Tapi kalau manipulasi nilai terjadi di Kota Depok,” kata dia menambahkan.

Ade menjelaskan, berbagai pihak satuan pendidikan yang memanipulasi nilai rapor di Kota Depok itu sudah tertuang di PP 94/2021 tentang disiplin ASN. Akan tetapi, jika ada pelaporan yang menyangkut tentang tindakan pidana, pihaknya menyerahkan proses tersebut ke aparat penegak hukum. (Reza/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Perusahaan Kendaraan Travel

Perusahaan Kendaraan Travel Tanggung Biaya Korban Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu Sumedang

harapanrakyat.com,- Kecelakaan maut menimpa mobil travel milik perusahaan kendaraan travel Bhinneka Sangkuriang Shuttle di Jalan Tol Cisumdawu Kilometer 189, kawasan Desa Mandalaherang, Kecamatan Cimalaka,...
Pengelolaan Sampah di TPS

Menanti Hasil Evaluasi Pengelolaan Sampah di TPS Kamisama Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Problem pengelolaan sampah di TPS Kamisama (Kawasan Minimasi Sampah Mandiri), Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, rupanya belum menemui titik terang. Diketahui,...
Korban Kecelakaan Maut di Tol

Terungkap, Ini Identitas Korban Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu Km 189 Sumedang

harapanrakyat.com,- Pihak kepolisian Polres Sumedang berhasil mengidentifikasi tiga korban kecelakaan maut di Tol Cisumdawu Km 189 yang meninggal dunia. Seperti diketahui kecelakaan maut ini...
Jelang May Day, Polres Banjar Lakukan Simulasi Sispamkota

Jelang May Day, Polres Banjar Lakukan Simulasi Sispamkota

harapanrakyat.com,- Jelang peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day, Kapolres Banjar, Jawa Barat, siagakan personel untuk menjaga keamanan dan ketertiban jika terjadi aksi unjuk...
Korban Tertabrak Mobil Jip Bassis Dewa 19 di Tasikmalaya Makin Membaik, Polisi Ungkap Dua Pihak Tempuh Jalur Islah

Korban Tertabrak Mobil Jip Bassis Dewa 19 di Tasikmalaya Makin Membaik, Polisi Ungkap Dua Pihak Tempuh Jalur Islah

harapanrakyat.com,- Korban yang tertabrak mobil jip basis band Dewa 19 kini semakin membaik. Korban yang bernama Sandika Ramadansyah (8) tertabrak di Jalan Nasional Tasikmalaya-Pangandaran,...
Ilustrasi dikejar tawon engang

Cari Rumput Berujung Dikejar Tawon Engang, Wajah Warga Ciamis Ini Bengkak dan Alergi

harapanrakyat.com,- Wajah Omang bengkak dan alergi gegara disengat tawong engang. Warga Dusun Kalangon, Desa Sindanglaya, Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat ini awalnya dikejar...