harapanrakyat.com – Festival Asia Afrika 2024 akan berlangsung pada 6-7 Juli 2024 di Kota Bandung, Jawa Barat. Salah satu titik sentral perhelatan festival itu yakni di Jalan Asia Afrika Bandung. Potensi kepadatan pengunjung pun akan terjadi di titik tersebut.
Baca Juga : Kota Bandung Jadi Tuan Rumah Festival Asia Afrika 2024, Berikut Rangkaian Acaranya!
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung, Asep Kuswara mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan 12 titik kantong parkir. Sehingga tidak terjadi kemacetan ketika penutupan Jalan Asia Afrika dan Braga Pendek saat pelaksanaan Festival Asia Afrika 2024 itu.
“Kantong parkir ini bertujuan mencegah terjadinya kemacetan lalu lintas saat penutupan jalan,” ungkapnya, Kamis (4/7/2024).
Dalam teknisnya, kata Asep, ia bakal membagi kantong parkir menjadi dua saat pelaksanaan Festival Asia Afrika 2024 ini. Yakni parkir on street dan parkir di lingkungan pemerintah dan swasta. Untuk parkir on street, yakni di Jalan Terusan Naripan, Jalan Braga, Jalan Dalem Kaum, dan lain sebagainya.
Sementara itu, untuk parkir di lingkungan pemerintah dan swasta, di antaranya area parkir Balai Kota Bandung, area parkir Taman Dewi Sartika. Kemudian di Basement Alun-alun Bandung dan sejumlah titik lainnya.
“Jadi penutupan beberapa ruas jalan pada akhir pekan ini, sehubungan acara Festival Asia Afrika. Titik penutupan jalan ini yakni Jalan Asia Afrika. Yakni mulai dari simpang Tamblong depan Hotel Preanger, hingga Jembatan Asia-Afrika dan Jalan Braga Pendek,” ujarnya.
Baca Juga : Sejarah Berakhirnya Konferensi Asia Afrika dan Dicetuskannya Dasasila Bandung
Dukung Kelancaran Festival Asia Afrika 2024, Dishub Kota Bandung Terjunkan 150 Personel
Selain kantong parkir, pihaknya juga akan menurunkan 150 orang personel saat pelaksanaan festival itu. Mengingat ada lima kegiatan yang bersamaan dengan Festival Asia Afrika ini. Seperti Car Free Day Dago dan Braga Bebas Kendaraan atau Braga Beken.
“Dinas Perhubungan Kota Bandung punya lima kegiatan di dua hari itu. Jadi berbarengan. Ada Braga Beken, lalu Monju, dan lain sebagainya,” katanya.
Ia menambahkan sterilisasi bakal dilakukan dari Jumat (5/7/2024) malam. Pihaknya menutup akses jalan dan menghilangkan area parkir di sekitar kegiatan Festival Asia Afrika 2024. Sebab saat pelaksanaan, selain Jalan Asia Afrika, iringan karnaval juga akan menggunakan Jalan Soekarno dan Jalan Cikapundung.
“Kami punya ATCS, kami koordinasi dengan dengan teman-teman TMC juga. Karena ini hajatnya bukan hajat Pemerintah Kota Bandung, tapi hajat internasional,” ucapnya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)