harapanrakyat.com – Sejak awal 2023 hingga November 2023, UPT Perlindungan Perempuan dan Anak Jawa Barat menerima 10 laporan kasus perundungan atau bullying. Jumlah tersebut mengalami peningkatan ketimbang tahun sebelumnya. Pada 2022, hanya terdapat satu laporan kasus perundungan.
Baca Juga : Depresi Hingga Meninggal, Keluarga Korban Perundungan di Bandung Barat Lapor Polisi
Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mendorong semua pihak termasuk orang tua dan guru, dapat melakukan upaya pencegahan terjadinya bullying. Sebab, kata Bey, aksi perundungan merupakan masalah bersama dan harus diselesaikan melalui kolaborasi semua pihak.
“Itu (perundungan) jadi masalah kita bersama. Saya berharap, peran orang tua sangat penting dalam mengurangi angka terjadinya bullying ini,” kata Pj Gubernur Jawa Barat itu, Rabu (4/7/2024).
Sebagai informasi, aksi perundungan atau bullying kerap kali terjadi di berbagai lingkungan, termasuk di lingkungan sekolah. Bahkan, korban perundungan hingga mengalami depresi.
Bey mengaku, ia juga selalu mengingatkan agar unsur pemerintah desa juga mengambil peran menekan aksi perundungan. Hal itu ia lakukan saat melaksanakan kunjungan ke berbagai daerah di Jawa Barat.
Baca Juga : Kasus Bullying di Kota Bandung Kian Meresahkan, Totalnya Ada 208 Laporan
“$aya tiap keliling daerah kota/kabupaten di Jawa Barat, selalu menyampaikan soal pencegahan terjadinya bullying. Bertemu dengan camat, lurah, dan kepala desa, selalu kami ingatkan, mohon agar orang tua memerhatikan anak-anaknya,” ujarnya.
Selain dari orang tua, Bey juga meminta lingkungan sekolah terutama guru atau pendidik juga turut andil menekan terjadinya perundungan. Sebab, peran guru dan pendidik memiliki peran sentral untuk menekan angka perundungan di lingkungan sekolah.
Apabila ada yang melakukan bullying, kata Pj Gubernur Jawa Barat, pihak sekolah bisa mengambil sikap melakukan pembinaan dan tindakan tegas. “Jangan sampai lengah adanya bullying. Kalau bisa, hindarkan atau tindak tegas kalau melakukan bully, tentu juga harus ada pembinaan,” ujarnya. (Reza/R13/HR Online/Editor-Ecep)