harapanrakyat.com – Seorang jamaah haji asal Bandung Barat, Jawa Barat, Wiwi (64) meninggal setelah menjalankan rangkaian ibadah haji. Wiwi yang merupakan warga Kecamatan Sindangkerta yang tergabung di Kloter JKS-46 itu menderita penyakit bawaan.
Baca Juga : Sebelumnya Ada Peringatan Cuaca Ekstrim, Petir dan Hujan Gerimis Basahi Mina
“Benar, seorang jamaah haji asal Bandung Barat yang wafat di Mekah. Ia meninggal saat pelaksanaan ibadah haji pada Rabu (26/6/2024) waktu setempat,” kata Kepala Kemenag Bandung Barat Tedi Ahmad Junaedi, Sabtu (29/6/2024).
Tedi menuturkan, selama melaksanakan ibadah haji, Wiwi kerap mendapatkan perawatan. Meskipun demikian, pihaknya memastikan jika jamaah haji lansia yang meninggal itu telah selesai melaksanakan seluruh tahapan ibadah haji.
“Memang ketika berada di Mekah sempat dirujuk ke rumah sakit satu kali. Juga beberapa kali mendapat perawatan seperti di Arafah termasuk di klinik. Tapi yang bersangkutan sudah melaksanakan ibadah haji,” ucapnya.
Sesuai prosedur Kemenag, kata ia, jamaah haji yang meninggal di Mekah saat melaksanakan ibadah haji, maka ahli warisnya akan menerima asuransi. Hal itu sesuai dengan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH).
Baca Juga : Perayaan Idul Adha di Mina, Begini Potret Jamaah Haji Selama di Maktab
“Ahli waris akan menerima asuransi sebesar 53,8 juta rupiah melalui rekening milik almarhumah,” tuturnya.
Sementara, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Bandung Barat, Enjah Sugiarto telah melakukan takziah ke keluarga Wiwi.
“Almarhumah (jamaah haji yang meninggal) selesai melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji. Seperti wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah dan Mina serta ibadah sunnah lainnya,” kata Enjah. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)