Rumah Sandra Dewi di Australia baru-baru ini menjadi perhatian publik apalagi proses hukum yang terus berjalan. Sebuah unggahan media sosial X menyebutkan bahwa rumah mewah milik Sandra Dewi dan Harvey Moeis di Australia telah masuk layanan persewaan melalui platform Airbnb.
Baca Juga: Syahrini Segera Melahirkan, Sang Adik Buka Suara
Unggahan tersebut menyertakan tangkapan layar iklan Airbnb yang menunjukkan rumah megah dengan harga sewa fantastis, mencapai Rp 56,8 juta per malam. Hal ini pun menimbulkan spekulasi dan perbincangan hangat kalangan netizen.
Rumah Sandra Dewi dengan Harvey Moeis, Kabarnya Disewakan
Penelusuran aset milik Harvey Moeis dan Sandra Dewi masih terus berproses. Tak hanya terkait kasus korupsi PT Timah, Harvey Moeis juga sebagai tersangka Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Salah satu aset yang menjadi sorotan adalah rumah mewah mereka di Australia.
Pasangan yang menikah tahun 2016 ini publik ketahui telah mengalami penyitaan aset oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia. Beberapa mobil mewah milik Harvey Moeis, seperti Rolls-Royce, Mini Cooper, Lexus, dan Vellfire, termasuk dalam sitaan.
Baru-baru ini, beredar kabar melalui media sosial X (@lanicolecky) yang menyebutkan bahwa rumah Sandra Dewi dan Harvey Moeis di Australia telah disewakan. Hal ini pun menimbulkan spekulasi dan menjadi perbincangan hangat.
Klarifikasi Kuasa Hukum Sandra Dewi: Rumah di Australia Memang Sewa, Bukan Dimiliki
Menanggapi kabar yang beredar tentang rumah kliennya, Sandra Dewi dan Harvey Moeis, kuasa hukum mereka, Harris Arthur Hedar, memberikan klarifikasi.
Baca Juga: Marion Jola Rayakan Ulang Tahun di Rumah Sakit, Banjir Doa
Harris menegaskan bahwa hunian tersebut bukan milik pribadi Sandra Dewi dan Harvey Moeis. Melainkan mereka menyewa dalam jangka pendek selama mereka berada di Australia, sekitar satu hingga dua minggu.
“Kita biasa sewa rumah biar murah. Sebagai rumah pribadi nggak ada. Rumah sewa, memang, dalam waktu pendek selama tinggal misalnya satu minggu atau dua minggu,” ungkap Harris.
Lebih lanjut, Harris menekankan bahwa saat ini Sandra Dewi masih berstatus sebagai saksi dalam kasus yang menjerat Harvey Moeis. Kondisi Sandra Dewi pun pastinya dalam keadaan sehat, meskipun sempat mengalami sakit sebelum kasus ini mencuat.
“Sebelumnya kan memang pernah sakit sebelum kasus ini. Saya mengira siapa saja juga bisa merasakan ini kepada keluarga merasa sakit, tetapi baik-baik saja saat ini,” tegas Harris.
Sebagai informasi tambahan, Sandra Dewi telah menjalani pemeriksaan sebagai saksi sebanyak dua kali, yaitu pada tanggal 15 Mei dan 4 April 2024.
Dalam kasus ini, Kejaksaan Agung telah menetapkan total 22 tersangka. Para tersangka mengakomodir kegiatan pertambangan liar atau ilegal wilayah Bangka Belitung untuk mendapatkan keuntungan.
Baca Juga: Perjalanan Karir Inul Daratista Selama 26 Tahun, Kini Ingin Pensiun
Seiring dengan kabar rumah Sandra Dewi di Australia yang mencuri perhatian, proses hukum terhadapnya beserta suami, terkait kasus dugaan korupsi, masih terus berjalan. Seiring dengan penetapan Harvey Moeis sebagai tersangka, aset-aset mereka pun mulai terkuak. (R10/HR-Online)
