Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita NasionalHasil Survei, Mayoritas Publik Resisten terhadap Calon Kepala Daerah yang Berpoligami

Hasil Survei, Mayoritas Publik Resisten terhadap Calon Kepala Daerah yang Berpoligami

harapanrakyat.com,- Para calon kepala daerah (Cakada) yang beristri lebih dari satu alias berpoligami mesti waspada. Pasalnya, mayoritas publik menolak kandidat yang beristri lebih dari satu.

Termasuk, para kandidat walikota Bogor. Pasalnya, berdasarkan data riset di sejumlah wilayah,  mayoritas publik, 60% sampai 75%, menolak Cakada yang berpoligami.

Demikian disampaikan peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Network Denny JA, M.Khotib, kepada pers Senin (10/6/2024) di Jakarta.

Ia menanggapi pertanyaan media tentang sejumlah isu sensitif berdasarkan data survei yang potensial bisa merontokan keterpilihan para kandidat di Pilkada.

Khotib menjelaskan, dari pengalamannya melakukan survei di sejumlah wilayah, baik di Jawa maupun luar Jawa, ada sejumlah isu yang harus diwaspadai agar elektabilitas para kandidat tidak merosot. Salah satunya, isu poligami. Disamping, tentu isu-isu lain seperti Narkoba, selingkuh dan korupsi.

Baca juga: Hasil Survei Digugat Partai Nasdem Sumut, LSI Denny JA Respon Begini

Isu-isu Negatif Jelang Pemilihan Calon Kepala Daerah

Khusus Kota Bogor, kata Khotib, LSI Denny JA baru akan turun survei pada awal Juli nanti. Dan isu-isu negatif para kandidat tersebut sudah pasti akan dipotret. Terutama, untuk mengetahui seberapa besar resistensi publik nanti terhadap isu-isu tersebut.

“Yang pasti, dari data survei sebelumnya di sejumlah daerah, ada penolakan cukup kuat dari mayoritas publik terhadap kandidat yang poligami. Dugaan saya, data yang sama akan terjadi di Kota Bogor. Meskipun, kita tak tahu, siapa kandidat walikota yang beristri lebih dari satu itu,” katanya.

Menurut Khotib, semua kandidat harusnya berkepentingan dengan data survei seperti itu, agar dirinya bisa lebih waspada dan antisipatif saat isu tersebut bergulir. Sebab, dari pengalamannya, yang bisa membuat hasil survei meleset itu, antara lain, ada tsunami politik dan money politic.

Salah satu bahan yang bisa menjadi tsunami politik calon kepala daerah, kata Khotib, adalah isu-isu negatif tadi. Dengan catatan, teori dalam isu negatif  yang bisa berefek elektoral itu, antara lain, seberapa banyak publik yang tahu, dan seberapa banyak publik yang percaya terhadap isu itu.

Khotib mencontohkan, isu korupsi yang dituduhkan kepada salah satu kandidat. Tapi, faktanya, mayoritas publik tetap memilihnya. Ternyata, ini karena mayoritas publik tidak tahu, dan bagi yang tahu, tidak mempercayainya. Salah satunya, ada kandidat yang sudah dua bulan ditahan KPK tapi masih tetap dipilih.

Menanggapi sejumlah isu yang beredar di Kota Bogor, Khotib mengaku belum punya data yang bisa disampaikan. Kecuali, hanya berita soal isu dinasti yang dialamatkan kepada salah satu kandidat, yaitu Sendi Fardiansyah, hanya karena dia sebagai Sekpri Ibu Negara, Iriana Jokowi. Tapi, dari pengalaman selama ini, dinasti itu termasuk isu elitis yang tidak berpengaruh terhadap mayoritas pemilih di bawah.

“Sejauh kandidat itu mampu meyakinkan publik dengan personal brandingnya sebagai sosok yang baik, bersih, peduli dan mampu memimpin, isu itu tak akan berpengaruh. Namun, jika isunya selingkuh atau berpoligami, yang diketahui mayoritas publik, ini yang justru potensial merontokkan,” pungkasnya. (R8/HR Online/Editor Jujang)

Memahami Konsep Pelepasan dan Penerimaan Elektron

Memahami Konsep Pelepasan dan Penerimaan Elektron

Pelepasan dan penerimaan elektron merupakan bagian dari reaksi redoks yang melibatkan transfer elektron. Dalam hal ini, istilah redoks berasal dari dua konsep penting, yakni...
Pengembangan Pantai batukaras

Bupati Pangandaran Terpilih Citra Pitriyami Prioritaskan Pengembangan Pantai Batukaras

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran terpilih Citra Pitriyami, akan fokus pada pengembangan pariwisata, salah satunya adalah Pantai Batukaras. Citra mengatakan bahwa prioritas pembangunan ada di objek...
Inspirasi Desain Kebun Sayur Belakang Rumah Agar Tampil Cantik

Inspirasi Desain Kebun Sayur Belakang Rumah Agar Tampil Cantik

Desain kebun sayur di belakang rumah memang sangat menarik. Menanam sayur di rumah memberikan banyak manfaat bagi pemiliknya, salah satunya mengurangi kebutuhan untuk membeli...
Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon

Perjalanan Cinta Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon Berawal dari Cinlok hingga Menikah

Aktor pemain film Dua Garis Biru, Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon kini resmi menikah. Momen pernikahan keduanya diunggah oleh Angga melalui akun media sosial...
Onyo Tinggal Serumah dengan Sarwendah

Ruben Beberkan Alasan Onyo Tinggal Serumah dengan Sarwendah: Dia Butuh Sentuhan…

Ruben Onsu membeberkan alasan Betrand Peto atau Onyo tinggal serumah dengan Sarwendah. Seperti diketahui, sejak tahun 2019, Betrand Peto sudah menjadi anak angkat dari...
Intan Nuraini

Intan Nuraini Rayakan Ulang Tahun Putrinya, Warganet Ramai Berikan Doa Terbaik

Lama tak muncul ke publik, Intan Nuraini bagikan postingan ulang tahun anak perempuannya. Hijaber cantik yang merupakan ibu tiga anak ini kompak merayakan ulang...