harapanrakyat.com – Pemprov Jawa Barat meminta groundbreaking Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Legok Nangka segera dilakukan. Bahkan pembangunan fasilitas pembuangan sampah akhir tersebut paling lambat pada Juli 2024.
Baca Juga : Pemkot Cimahi Sarankan Pengemasan Daging Kurban Tidak Gunakan Kantong Kresek
Sekda Jawa Barat, Herman Suryatman mengatakan, TPK Sarimukti Bandung Barat saat ini yang sudah tidak bisa menampung sampah Bandung Raya. Terlebih dengan masa guna TPK Sarimukti hingga 2026. “TPPAS Legok Nangka kemungkinan selesai 2028. Kami sedang melakukan akselerasi agar Legok Nangka bisa selesai 2027,” ungkapnya, Senin (10/6/2024).
Kendati demikian, pihaknya akan terus memaksimalkan pengangkutan sampah di Bandung Raya ke TPK Sarimukti. Sambil menunggu proses groundbreaking TPPAS Legok Nangka pada Juli nanti.
Herman berharap dengan cara tersebut, maka permasalahan sampah khususnya di Bandung Raya dapat segera teratasi. Paling tidak hingga TPPAS Legok Nangka sudah mulai beroperasi. Ia berharap agar sampah yang sampai ke TPK Sarimukti bisa terus berkurang. Sehingga, masa gunanya bisa sampai 2027.
Baca Juga : Penanganan Sampah di Kabupaten Bandung Perlu Kembangkan Sistem TSM
Sebelumnya, Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin menuturkan, sejumlah kendala yang sebelumnya sempat terjadi di Legok Nangka saat ini sudah selesai. Saat ini, proses pembangunannya tinggal menunggu surat perjanjian kerjasama. Perjanjian tersebut antara Investor dan Pemprov Jabar dari Kementerian Keuangan.
“TPPAS Legok Nangka kemarin sudah kami bahas dan sekarang lagi nunggu dari Kemenkeu (Kementrian Keuangan) terkait dengan perjanjian kerjasamanya,” ucapnya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)