harapanrakyat.com,- Menjelang Pilkada serentak 2024, masyarakat Kota Banjar, Jawa Barat, diimbau waspada terhadap pencatutan kartu identitas dalam pemenuhan persyaratan balon perseorangan.
Baca Juga: Jelang Pilkada 2024, Kapolres Kota Banjar Ingatkan Masyarakat Jaga Toleransi dan Keamanan
Hal tersebut disampaikan Widi Cakrawan, saat menjadi narasumber dalam acara FGD Tanggapan dan Masukan Masyarakat terhadap Dukungan Pasangan Calon Perseorangan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar 2024, di Aula Hotel Mandiri, Kamis (6/6/2024).
Widi mengatakan, terdapat beberapa kerawanan dalam pemenuhan dukungan persyaratan pasangan bakal calon jalur perseorangan. Atau perseorangan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada).
Ia menyebutkan, beberapa diantaranya terkait pencatutan identitas atau KTP dalam proses verifikasi administrasi berkas persyaratan dukungan balon perseorangan.
“Paling rawan administrasi, kalau sampai lolos persyaratan dukungan sekarang mereka sedang verifikasi validasi dan lanjutan faktual,” kata Widi Cakrawan.
Ia menjelaskan, untuk mengetahui apakah terdaftar dalam dukungan atau tidak, masyarakat bisa langsung melakukan pengecekan di laman resmi KPU (Komisi Pemilihan Umum).
“Agar tersosialisasi dengan baik, minimal mereka tahu apakah masuk daftar dukungan atau tidak. Itu bisa cek melalui laman resmi KPU,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Banjar Muhammad Mukhlis mengatakan, jika ada pemilik identitas terdaftar namun merasa keberatan, bisa langsung melakukan pelapor ke Kantor KPU.
“Kalau tercatut pemilik KTP tersebut menerima, itu tidak jadi masalah. Tetapi yang jadi masalah kalau tidak terima bisa mengajukan keberatan dan datang ke Kantor KPU,” katanya.
Mukhlis menambahkan, saat ini masih dalam tahap perbaikan dan perpanjangan syarat dukungan untuk balon perseorangan.
Baca Juga: Alam Mbah Dukun dan Mantan Wakil Wali Kota Banjar Maju di Pilkada Jalur Independen
“Sekarang masih proses perbaikan dan perpanjangan. Setelah ini selesai baru tahap verifikasi administrasi,” pungkasnya. (Sandi/R3/HR-Online/Editor: Eva)