harapanrakyat.com,- Hasil panen padi di Desa Mekarbuana, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis, pada musim panen tahun ini mengalami penurunan. Hal itu akibat cuaca ekstrim dan serangan hama wereng coklat.
Anda Lesmana, petani asal Desa Mekarbuana mengatakan, penurunan hasil panen tersebut karena adanya faktor cuaca yang tidak menentu. Seperti halnya curah hujan yang tinggi berdampak besar terhadap kadar air pada padi yang semakin meningkat. Sehingga kualitas padi menjadi tidak sesuai dengan harapan.
Selain itu, kata Anda, serangan hama wereng coklat juga berdampak besar terhadap hasil panen para petani.
Baca juga: Harga Cabai Merah Keriting Naik, Petani di Ciamis Sumringah
“Sekarang menurunnya lumayan jika kita bandingkan dengan panen sebelumnya,” kata Anda, Jumat (10/5/24).
Een, petani lainnya asal Karangpawitan Kawali juga mengatakan hal senada. Ia merasa rugi karena sawah yang ia garap sistemnya sewa lahan.
Karena penurunan hasil panen ini, ia pun mengalami kerugian cukup besar.
“Satu faktor cuaca yang ekstrim. Kedua karena adanya serangan hama wereng di saat padi berada di fase bunting. Karena itu hasil panennya menurun dan saya rugi,” pungkasnya. (Eji/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)