harapanrakyat.com,- Tebing longsor di Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, tepatnya di Desa Dawagung, Kampung Nangoh, terjadi akibat hujan deras yang mengguyur pada Kamis (25/4/2024).
Baca Juga: TPT Longsor, Puluhan Rumah Terendam Banjir di Tasikmalaya
Selain mengancam empat rumah warga, longsor tebing setinggi 25 meter yang terjadi juga merusak bangunan kandang sapi. Penyebab longsor diduga akibat hujan deras sehingga air Sungai Cidahu meluap.
Kepala Desa Dawagung Trio Wibowo mengatakan, longsornya tebing setinggi 25 meter di Rajapolah itu mengakibatkan empat rumah warga di Kampung Nangoh terancam longsor.
“Selain rumah, ada juga bangunan kandang sapi permanen ukuran 13 x 8 meter. Sebagian rusak akibat terbawa longsor,” terangnya, Kamis (25/4/2024).
Trio menjelaskan, penanganan darurat untuk sementara pihaknya melakukan pengalihan aliran air agar tidak mengarah ke titik longsor. Yaitu dengan memasangkan pagar bambu di lokasi longsoran tebing guna mengantisipasi semakin meluasnya longsor.
Pihaknya juga sudah memberikan himbauan kepada penghuni rumah yang terancam longsor untuk mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman. Karena khawatir terjadi longsor susulan.
Trio berharap dengan adanya kejadian tebing yang longsor di Kecamatan Rajapolah, Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya segera membangun kembali tembok penahan tanah (TPT).
Baca Juga: Tebing Longsor, Akses Jalan Salopa-Manonjaya Tasikmalaya Terputus
“Kami juga mengucapkan terima kasih atas koordinasi yang dilakukan Muspika Kecamatan Rajapolah dan Pemkab Tasikmalaya. Sehingga Tagana, BPBD, TNI, Polisi dan relawan cepat tanggap langsung meninjau ke lokasi tebing longsor setinggi 25 meter di pinggir sungai yang ada di wilayah Kecamatan Rajapolah,” pungkasnya. (Apip/R3/HR-Online/Editor: Eva)