harapanrakyat.com – Pemkot Bandung, Jawa Barat, masih mengkaji ketersediaan jalur khusus pendukung bus Bandung Rapid Transit (BRT) Bandung Raya. Bus BRT ini akan menghubungkan lima daerah, yaitu Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, dan Kabupaten Sumedang.
Baca Juga : 20 BRT Berbasis Listrik Beroperasi di Bandung Raya
Plt Kadishub Kota Bandung, Asep Kuswara mengatakan, rencananya sebanyak 450 bus yang akan beroperasi pada BRT tersebut. Estimasi penumpang yang bisa tertampung BRT ini sebanyak 238.277 orang setiap harinya.
Menurutnya masih ada sejumlah pengerjaan yang belum fix. Meski demikian, BRT Bandung Raya tersebut akan ia uji coba pada Friday Car Free menuju Balai Kota Bandung.
“Jadi BRT ini, akan kami uji coba di Friday Car Free dulu. Nanti itu yang datang ke Balai Kota, misalnya angkutan mana saja. Jadi semua pegawai di Balai Kota tidak boleh membawa kendaraan,” ungkapnya di Kota Bandung, Selasa (23/4/2024).
Ia menerangkan BRT Bandung Raya merupakan angkutan penumpang umum. Sehingga ia mengharapkan bisa meminimalisir kemacetan lalu lintas. Seperti bus TMP (Trans Metro Pasundan) yang menuju Bandung Electronic Centre (BEC), akan melewati wilayah uji coba BRT tersebut.
“Nanti para pegawai di lingkungan Balai Kota Bandung, beralih menggunakan BRT ketika uji coba. Selain mendukung program Friday Car Free, juga membantu mengurangi kemacetan hingga gas emisi di lingkungan tersebut,” ujarnya.
Baca Juga : Bus Ramah Lingkungan Bakal Hadir di Bandung Raya
Bulan Depan Uji Coba BRT Bandung Raya
Sementara itu, untuk uji coba BRT tersebut, rencananya akan ia lakukan pada bulan depan. Sehingga saat ini, pihaknya sedang melakukan kajian.
“Kami sedang membuat kajian dulu, mudah-mudahan bisa terlaksana di pertengahan Mei. Misalnya rombongan timur berkumpulnya di Bapenda atau Antapani. Nanti kita bareng-bareng pakai bus. Jadi tidak pakai mobil atau transportasi online. Yang paling penting, di Balai Kota tidak ada parkir-parkir kendaraan,” ucapnya.
Sebagai informasi, pembangunan transportasi massal BRT Bandung Raya ditargetkan mulai pembangunan tahun depan. Selain itu, rencananya akan beroperasi pada tahun 2026 atau 2027.
Di Kota Bandung sendiri, ada 20 jalur BRT Bandung Raya yang akan beroperasi. Di antaranya rute Kebon Kalapa-Cibiru (PP), Kebon Kalapa-Ledeng, Leuwipanjang-Dago, Leuwipanjang-Dago (via Dipatiukur). Kemudian rute Elang-Riau, Padjajaran-Antapani, dan lain sebagainya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)