harapanrakyat.com,- Longsor tebing tutup jalan di Garut, Jawa Barat, menyebabkan banyak pemudik lokal terjebak macet. Tebing setinggi 30 meter yang longsor itu berada di Blok Lawang Angin dan menutup Jalan Raya Banjarwangi-Cikajang.
Baca Juga: Longsor Jebol Rumah Warga di Garut Akibat Tanggul Saluran Irigasi Ambrol
Kini pemudik lokal tujuan Banjarwangi, Singajaya, Peundeuy dan arah sebaliknya terjebak kemacetan panjang. Upaya pembersihan material longsor sedang dilakukan petugas kepolisian dan warga sekitar.
Longsor tebing di Blok Lawang Angin, Kecamatan Banjarwangi, Garut, terjadi pada Jumat (12/4/2014, pukul 03.45 WIB.
Material tanah dari reruntuhan tebing 30 meter itu menutup badan jalan Cikajang-Banjarwangi yang menghubungkan 4 kecamatan, yakni Kecamatan Banjarwangi, Kecamatan Singajaya, Kecamatan Peundeuy, dan Kecamatan Cikajang.
Banyak pemudik lokal yang terjebak kemacetan lantaran tidak ada akses lain yang dapat mereka gunakan untuk bisa sampai ke tempat tujuan.
Polisi dibantu warga setempat kini berupaya melakukan pembersihan material longsoran tebing yang menutup jalan, dengan mengutamakan membuka setengah badan jalan. Sehingga bisa menerapkan sistem buka tutup agar kemacetan dapat terurai.
“Ke arah Singajaya, Banjarwangi kita tutup total. Sementara untuk roda dua bisa dipaksakan. Demikian juga kita sedang melakukan pembersihan material secara manual bersama warga sekitar. Karena sampai saat ini alat berat belum datang,” kata Iptu Amirudin Latif, Kapolsek Banjarwangi, Jumat (12/4/2024).
Sejauh ini petugas sudah bisa mengupayakan membuka setengah badan jalan dari timbunan tanah. Sistem buka tutup merupakan cara bertindak petugas agar pemudik lokal bisa melanjutkan perjalanan.
Baca Juga: Longsor Tebing di Garut Timpa 1 Rumah, Warga Diimbau Waspada
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Tebing longsor di kawasan Jalan Raya Banjarwangi sudah menjadi langganan apabila hujan lebat mengguyur. (Pikpik/R3/HR-Online/Editor: Eva)
