harapanrakyat.com,- Seorang lansia di Kalimantan diterkam buaya saat hendak wudhu untuk melaksanakan sholat subuh pada hari pertama Lebaran, Rabu (10/4/2024).
Baca Juga: Menjelajahi Sungai Citoe Tasikmalaya yang Mirip Sungai Kalimantan
Pria lansia tersebut Anmat Komang (62), warga Kecamatan Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, tepatnya Desa Tanjung Saleh.
Anmat Komang diterkam buaya saat sedang wudhu di parit yang ada di depan rumahnya pada pukul 04.00 WIB.
Mengutip dari Suara.com, Kamis (11/4/2024), Anmat Komang diserang buaya muara secara mendadak ketika dirinya mencelupkan bagian betis kaki kiri ke dalam parit.
Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Polda Kalbar, Aiptu Ade mengatakan, saat itu buaya muara menyambar betis kiri kaki Anmat Komang.
Sontak lansia tersebut langsung berteriak minta tolong. Untuk menahan kuatnya tarikan terkaman buaya ke dalam parit, Anmat Komang memegang kayu menggunakan tangan kanannya.
Warga setempat yang mendengar teriakan Anmat langsung berdatangan ke lokasi kejadian untuk menolongnya. Saat itu korban dalam keadaan takut dan panik, namun tetap berusaha melepaskan gigitan sang buaya dengan menggunakan tangan kirinya.
Baca Juga: Demi Upah Rp135 Juta, Pria di Kalbar Bawa Sabu 15 Kg dari Malaysia Berakhir di Penjara
Lansia di Kalimantan Diterkam Buaya Diselamatkan Warga
Warga yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan pertolongan terhadap lansia di Kalimantan Barat yang diterkam buaya. Untuk melepaskan gigitan buaya, warga memukul kepala buaya dengan sebatang kayu.
“Buaya itu pun melepaskan gigitannya dan langsung kabur. Alhamdullilah korban bisa selamat, tetapi terkaman buaya meninggalkan luka cukup serius. Betis kaki kiri dan tangan bagian kiri korban alami robek akibat gigitan buaya,” terang Ade.
Lanjutnya mengatakan, berkat adanya pertolongan dari warga setempat, buaya muara itu berhasil diusir. Sementara Anmat sendiri mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Sungai Kakap.
Berdasarkan informasi dari warga setempat, parit yang berada depan rumah lansia yang diterkam buaya itu adalah anak Sungai Tanjung Saleh wilayah Kecamatan Kakap, Kalimantan Barat.
Bahkan, sepanjang daerah aliran sungai tersebut merupakan habitat murni buaya muara. Ade pun mengimbau kepada warga untuk lebih berhati-hati saat melakukan aktivitas di parit.
Baca Juga: BKSDA dan Damkar Ciamis Evakuasi Dua Ekor Buaya Muara dari Warga
“Warga diimbau agar berhati-hati saat melaksanakan aktivitasnya. Baik itu di parit maupun saat beraktivitas di Sungai Tanjung Saleh. (Eva/R3/HR-Online)